ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Isu krisis ekonomi yang timbul akibat pandemi Covid-19 dirasakan oleh hampir seluruh negara di seluruh dunia, mengingat tidak ada negara yang terbebas dari paparan Covid-19.

Isu krisis ekonomi ini menjadi topik utama dalam media monitoring periode April 2020 yang dilakukan oleh Jaringan Survey Inisiatif (JSI). 

Menurut Direktur Jaringan Survey Inisiatif (JSI), Ratna Indriasary, pertumbuhan ekonomi yang semakin menurun ini menjadi perhatian besar di masyarakat Aceh. Isu krisis ekonomi ini mendapat beragam respon dari netizen. 

Salah satu rekomendasinya kata Indri, pemerintah harus memberikan perhatian serius untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat yang terdampak wabah Covid-19.

“Masyarakat menyuarakan tuntutan terhadap lapangan pekerjaan, ini sangat tinggi pasca pandemi Covid-19,” kata Indri.

Menurutnya, penciptaan lapangan kerja dibutuhkan oleh masyarakat karena bantuan sosial pemerintah tidak cukup untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Indri juga mengatakan, hasil menitoring media ini menunjukkan krisis ekonomi yang terjadi di 2020 ini diakibat oleh sejumlah faktor, yang pertama karena pandemi Covid-19, kedua karena virus korona terhadap sosial dan politik, selanjutnya karena aktivitas perekonomian yang terpengaruh oleh penyebaran Covid-19.(ZU)