DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tertundanya Musda Partai Demokrat di Aceh karena adanya Perpanjangan PPKM yang oleh pemerintah. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzacky Mahendra Putra kepada Dialeksis.com, Kamis (05/08/2021) melalui via Whatsapp.

“Tertundanya musda karena PPKM Darurat dan Level-4, untuk kelanjutannya kita tunggu saja dulu PPKM Level-4 ini selesai,” ucap Herzacky kepada Dialeksis.com.

Kemudian, Dialeksis.com Rabu, (05/08/2021) via telepon menghubungi Wakil Ketua I DPRA, Dalimi, SE. AK guna menelusuri lebih lanjut kejelasan musda Demokrat Aceh.

Dirinya selaku kader senior Demokrat Aceh menyampaikan, tertundanya Musda Partai Demokrat di Aceh karena saat itu ketua DPD nya positif covid-19, karena hal itu maka ditunda oleh DPP Demokrat.

“Karena tidak mungkin pengurus-pengurus DPP harus ke Banda Aceh, jadi untuk menghindar hal-hal yang tidak diinginkan, dan disisi lain, mungkin karena ketua DPD itu pak gubernur dan juga sebagai ketua satgas, jadi tidak mungkin dibuat keramaian, kecuali dilakukan secara Zoom atau virtual,” ucapnya.

Dalimi menerangkan lebih lanjut, digesernya sampai sekian lama itu karena jadwal pelaksanaan harus mengikuti ketetapan serta keputusan DPP Demokrat. Karena DPP juga melaksanakan musda di provinsi lain.

“Penjadwalan pelaksanaan musda direncanakan diawal minggu bulan september 2021, dan ini semuanya tergantung dari DPP Demokrat, dan kesiapan untuk DPD Demokrat Aceh tentu sudah siap dalam melaksanakan musda, tinggal konfirmasi kesiapan dari DPP demokrat saja,” jelasnya.

Lebih lanjutnya ia menjelaskan, “agar pelaksanaan musda dilakukan secepatnya, supaya ada ketua definif agar kita bisa bekerja dengan maksimal,” tutupnya. [ftr]