Pantai Pulo Kapuk Makan Korban Jiwa, 3 Orang Terseret Ombak, 1 Orang Hilang
Font: Ukuran: - +
Reporter : Naufal Habibi
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Objek wisata Pantai Pulo Kapuk yang berada di Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar kembali memakan korban jiwa.
Tiga orang yang sedang mandi dilantik tersebut dikabarkan tenggelam terseret air laut. Dua orang dinyatakan selamat dan satu orang masih hilang.
Adapun korban yang terseret arus saat mandi yaitu atas nama Muhibudin (20), karyawan di toko Bangunan Retrako Baru (Lampeunurut) asal Idi Rayek Aceh Timur dinyatakan hilang dan belum ditemukan.
Sedangkan dua korban lainnya yang selamat yaitu Rahmi (34) asal Peuniti, Banda Aceh dan Fadli Azhari (40) asal sigli dan merupakan karyawan di salah satu toko bangunan di Banda Aceh yang kini statusnya dalam perawatan di Puskesmas Lhoknga.
Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan, kejadian awalnya pada saat itu sebagian pengunjung wisata sedang bermandi di pinggir pantai, lalu korban Atas nama Rahmi saat itu seperti mengisyaratkan meminta bantuan atau pertolongan kepada para pengunjung lain.
Pada saat yang bersamaan Azhari dan Muhibuddin melihat kejadian tersebut dan sontak saja mereka berdua langsung berlarian ke arah tersebut untuk memberikan pertolongan.
Pada saat dilakukan pertolongan akhirnya Rahmi berhasil di selamatkan demikian juga dengan Azhari juga berhasil selamat namun korban harus mendapat perawatan di puskesmas Lhoknga sementara Muhibuddin yang juga penolong pada saat yang bersamaan hilang bersama ombak dan arus laut.
"Dan benar ternyata telah terjadi Laka Laut yang mana sesuai informasi dilokasi tempat kejadian," kata Ridwan kepada Dialeksis.com, Minggu (29/10/2023).
Ridwan mengatakan setelah mengetahui tersebut, tim SAR Banda Aceh langsung diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian kepada korban yang dinyatakan hilang pada saat kejadian laka laut tersebut.
Setiba di lokasi petugas langsung melakukan upaya pencarian korban dengan menggunakan Rubber Boat. Hingga pukul 18.30 WIB, korban yang dinyatakan hilang belum di temukan.
"Memasuki kondisi yang sudah gelap maka usaha pencarian korban dihentikan untuk sementara dan akan kembali dilanjutkan besok hari pada pukul 07.00 WIB," pungkasnya.