Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Kombes Pol Iqbal Alqudusy dalam Kegiatan pelepasan mudik gratis yang berlangsung di Terminal Batoh, Kamis (27/3/2025). [Foto: Humas Polda Aceh]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dalam kegiatan pelepasan mudik gratis yang berlangsung di Terminal Batoh, Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, menegaskan bahwa jajaran Polri telah siap mengamankan perjalanan para duta mudik agar mereka dapat kembali ke kampung halaman dengan aman dan nyaman.
Iqbal menjelaskan bahwa Operasi Ketupat Seulawah 2025 resmi dimulai pada 26 Maret 2025 hingga 8 April 2025. Operasi ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri dalam melayani masyarakat, khususnya dalam mengatur arus mudik dan balik Lebaran.
“Untuk suksesnya Operasi Ketupat, tentunya diperlukan dukungan dari seluruh elemen masyarakat serta stakeholder terkait,” ungkap Iqbal setelah kegiatan pelepasan mudik gratis pada Kamis (27/3/2025).
Ia juga menegaskan komitmen Polri dalam mendukung program mudik gratis yang digagas pemerintah serta memastikan agar seluruh perjalanan pemudik berjalan lancar, aman, dan nyaman.
“Kami menyambut baik program mudik gratis ini, dan kami berharap seluruh pemudik dapat tiba di kampung halaman dengan selamat, serta kembali dengan selamat pula,” kata Iqbal dengan tegas.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik, Polda Aceh menurunkan 3.163 personel dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Seulawah 2025. Personel ini terdiri dari 150 personel Polda Aceh, 1.483 personel Polres jajaran, 257 personel TNI, dan 1.272 personel dari instansi terkait lainnya.
Dalam rangka mendukung kelancaran perjalanan, Polda Aceh juga telah mendirikan pos-pos pelayanan di berbagai titik strategis di seluruh wilayah Aceh, yang meliputi 33 Pos Pengamanan (Pos Pam), 26 Pos Pelayanan (Pos Yan), dan 3 Pos Terpadu.
“Kami telah menyiapkan berbagai pos, termasuk pos pantau di jalur tol Padang Tiji, yang akan melayani para pemudik baik di jalan tol maupun jalan nasional. Masyarakat dipersilakan untuk singgah di pos-pos ini apabila merasa lelah selama perjalanan,” jelas Iqbal.
Kombes Iqbal juga menambahkan bahwa Operasi Ketupat merupakan operasi kemanusiaan, yang utamanya bertujuan untuk menjaga keselamatan masyarakat. Ia mengingatkan seluruh jajaran Polri agar memberikan pelayanan terbaik dengan penuh keikhlasan.
“Karena Operasi Ketupat adalah operasi kemanusiaan, yang paling penting adalah keselamatan. Mari kita layani masyarakat, duta-duta pemudik kita, dengan baik dan ikhlas,” ujarnya.
Sebagaimana disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, tagline mudik 2025 adalah ‘Mudik Aman, Keluarga Nyaman’. Tagline ini menjadi semangat dan pedoman bagi seluruh jajaran Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama periode mudik Lebaran. [red]
Sebelumnya
