Pemerintah Minta Rekanan Pacu Pembangunan Jalan Meulaboh-Pidie
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh meminta rekanan untuk memacu pembangunan jalan Meulaboh-Sungai Mas atau jalan Meulaboh ke batas Pidie.
Ketua Tim Percepatan Pembangunan Kegiatan (P2K) Aceh T Ahmad Dadek mengatakan, hal tersebut perlu dilakukan mengingat batas waktu pengerjaan proyek yang hampir mendekati batas akhir.
"Rencanakan manajemen kerja dengan baik. Manajemen itu setengah dari pekerjaan," kata T Ahmad Dadek saat meninjau Pembangunan Jalan Batas Pidie-Meulaboh, Minggu (24/11/2019).
Pembangunan Jalan Batas Pidie-Meulaboh merupakan jalan yang dibangun dengan nilai kontrak Rp13,15 miliar menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan panjang pengaspalan 2,8 km. Sementara pada paket lain adalah ruas yang sama batas Pidie-Meulaboh dengan nilai kontrak Rp14,7 m.
Para rekanan menyebutkan, faktor cuaca menjadi kendala besar bagi mereka menyelesaikan pembangunan jalan itu.
Dalam arahannya Dadek mengingatkan agar paket kegiatan ruas jalan batas Pidie-Meulaboh harus sudah selesai paling lambat per 20 Desember 2019.
Jalan Meulaboh-Pidie itu kata Dadek, termasuk jalan provinsi yang perlu ditingkatkan. Selama ini jalan tersebut dilaporkan sering dilanda longsor.
Kepada rekanan, Dadek berpesan agar begitu cuaca membaik, bahu jalan segera dicor.(red/rel)