Pemko Sabang Salurkan Dana Program Geunaseh Tahap Pertama
Font: Ukuran: - +
Nazaruddin, Wali kota Sabang. [Foto: Pemko Sabang]
DIALEKSIS.COM | Sabang - Dana program Gerak Untuk Anak Sehat (Geunaseh) tahap pertama tahun 2020 mulai disalurkan Pemko Sabang melalui Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana.
"Program Geunaseh merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Sabang dalam mendukung pemenuhan esensial anak usia 0-6 tahun yang bertujuan menjamin konsumsi gizi dan kesehatan anak," kata Nazaruddin, Wali kota Sabang yang akrab disapa Tgk Agam, Kamis (23/7/2020).
Tgk Agam menjelaskan, penyaluran dana Geunaseh untuk tahap pertama yakni periode Januari-Maret. Kemudian, untuk tahap selanjutnya akan disalurkan kembali setelah dilakukan validasi data calon penerima manfaat.
Dalam program ini, Pemko Sabang memberikan Rp150 ribu per bulan kepada setiap anak. Tercatat penerimanya sebanyak 4.673 orang yang berusia mulai 0-6 tahun yang berdomisili di Kota Sabang, dengan total anggaran mencapai Rp2 miliar.
Menurut Tgk Agam, program Geunaseh Sabang untuk tahun 2020 merupakan pelaksanaan tahun kedua, setelah sebelumnya pada tahun lalu dimulai penyaluran perdana.
"Melalui program ini, kita juga mengharapkan dapat meningkatnya kepemilikan akte kelahiran dan kunjungan ke Posyandu, serta kemampuan daya beli masyarakat dalam pemulihan ekonomi di daerah," ungkapnya.
Salah satu penerima manfaat, Rita Trisanti (42) dari Gampong Batee Shook Jurong Alue Jaba, mengatakan bahwa program Geunaseh sangat membantu ekonomi keluarga. Apalagi kondisi pendapatan dalam keluarganya tidak selalu stabil.
"Suami saya bukan digaji bulanan, tetapi harian. Maka program ini sangat membantu kami. Saya ada tiga orang anak, pendapatan ayahnya sudah bisa kami fokuskan untuk anak saya yang pertama, sedangkan untuk adik-adiknya sudah ada dana Geunaseh sehingga pendapatan yang sangat terbatas itu tidak lagi dibagi untuk anak saya yang kecil," katanya. (HS)
- Aminullah Minta Tempat Penginapan Perketat Protokol Kesehatan
- Sat Lantas Polresta Banda Aceh Lakukan Razia Operasi Patuh Seulawah Selama 14 Hari
- Plt Gubernur Aceh Instruksikan Bupati/Walikota Terapkan Protokol Kesehatan Khusus Sambut Idul Adha
- Direktur RSUDZA: Corona, Rumah Sakit Bukan Untung Tapi Buntung