Pemuda Bireuen yang tergabung dalam lintas organisasi dan universitas menyerahkan bantuan sembako untuk korban terdampak banjir di Aceh Tamiang, Minggu (20/11/2022). [Foto: ist]

DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Sebanyak 16 organisasi masyarakat/organisasi kepemudaan, dan 5 universitas di ruang lingkup Kabupaten Bireuen menyalurkan bantuan sembako kepada korban banjir di Desa Rantau Pakam, Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (20/11/2022) yang diantar langsung ke Kabupaten Aceh Tamiang. 

Adapun Sumbangan yang diserahkan berupa 1 ton beras, 10 kotak mie instan isi 40 bungkus, telur 50 papan isi 30 butir, air mineral 50 kotak, dan 100 paket susu anak-anak.

Tidak hanya sembako, bantuan yang dikirimkan juga terdapat 288 shampo sachet, 50 sabun mandi, 50 pasta gigi, 50 sikat gigi, 20 paket pendidikan.

Pemuda Bireuen yang tergabung dalam lintas organisasi dan universitas menyerahkan bantuan sembako untuk korban terdampak banjir di Aceh Tamiang, Minggu (20/11/2022). [Foto: ist]

Penanggung jawab Pemuda Bireuen Peduli Kadafi didampingi koordinator umum Said dan Koordinator Lapangan Amri, mengatakan ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat, anak muda dan mahasiswa Kabupaten Bireuen atas dasar kemanusiaan.

Bantuan tersebut diserahkan melalui perangkat desa untuk disalurkan ke sejumlah lokasi pengungsian di desa tersebut.

"Donasi ini adalah hasil penggalan dana di jalan, tempat wisata, sejumlah toko, dan dari beberapa donatur yang berlangsung selama 11 hari sejak tanggal 7 November dan berakhir pada tanggal 18 November 2022," kata Kadafi kepada wartawan di Bireuen.

Suhaimi Hamid mewakili pemuda Bireuen yang juga dari AGC salah satu organisasi yang tergabung dalam 16 organisasi tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak di Bireuen yang telah mau bersama-sama berkolaborasi untuk meringankan beban masyarakat korban banjir di Aceh tamiang, dengan ada kepedulian bersama maka ini merapakan ciri khas orang beriman sesungguhnya. (Fajri Bugak)