kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Penemuan Sepasang Pakaian di Tepi Krueng Aceh, Kasat Reskrim: Jika Mengenali, Segera Melapor

Penemuan Sepasang Pakaian di Tepi Krueng Aceh, Kasat Reskrim: Jika Mengenali, Segera Melapor

Jum`at, 17 Juni 2022 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

[Foto: Humas Polresta Banda Aceh]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Salah satu warga Gampong Bineh Blang, Ingin Jaya, Aceh Besar, Jol (38) menemukan sepasang pakaian dan sendal jepit di samping Lapangan Bola Pagar Air, tepatnya tepi Krueng Aceh, pada Kamis (16/6/2022).

Jol menemukan sepasang pakaian dan sendal jepit sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung melapor ke pihak kepolisian Polsek Ingin Jaya, Polresta Banda Aceh.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, SIK melalui Kasat Reskrim Kompol M Ryan Citra Yudha, SIK mengatakan, warga tersebut menemukan sepasang pakaian dan sendal jepit ketika sedang mencari pakan ternak.
 

“Kemudian langsung lapor ke Polisi dan petugas langsung turun ke lokasi dengan cepat guna menindaklanjuti laporan tersebut,” sebutnya berdasarkan keterangan yang diterima Dialeksis.com, Jumat (17/6/2022).

Kompol M Ryan mengatakan, penemuan pakaian tersebut kuat dugaan ada hubungannya dengan mayat yang ditemukan kemarin di Krueng Aceh.

“Karena jarak temuan mayat dan pakaian diperkirakan 800 meter. Sebenarnya warga yang menemukan pakaian itu sudah melihat lebih kurang 4-5 hari lalu. Karena tidak adanya kecurigaan, jadi warga tersebut menghiraukan saja,” kata Kompol M Ryan.

Kompol M Ryan menghimbau kepada warga bagi yang mengenal ciri-ciri pakaiannya agar segera memberitahukan kepada kepolisian terdekat atau ke Polresta Banda Aceh.

“Ciri pakaiannya, yaitu kaos putih bertuliskan SPYDRBLT EST 91, kemudian celana hitam pendek dengan merek ALONE, dan sendal jepit hitam merek EIGER,” pungkasnya. 

Sebelumnya, Masyarakat Banda Aceh geger akan penemuan mayat tanpa identitas di Krueng Aceh tepatnya di depan Kantor Harian Serambi Indonesia, Aceh Besar, Rabu (15/6/2022).

Berdasarkan laporan dari RAPI Banda Aceh, mayat tersebut ditemukan oleh warga setempat dalam kondisi mengapung telungkup sekitar pukul 08.00 WIB.

Diketahui, polisi dari Polresta Banda Aceh bersama tim dokter forensik RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh telah melakukan visum et Revertum terhadap mayat yang ditemukan mengapung di Krueng Aceh, Rabu pagi (15/6/2022). 

"Hasil dari visum luar oleh tim medis, tidak ditemukannya tanda - tanda kekerasan, korban meninggal diperkirakan sudah lebih dari tiga hari dan diduga akibat tenggelam, karena ditemukan hanya menggunakan celana dalam yang ada ditubuh korban," tutur Kompol Ryan. 

Selain itu, mayat tanpa identitas tersebut diperkirakan berusia sekitar diatas 20 tahun, dengan ciri - ciri gigi masih lengkap, tinggi badan 172 cm dan kuku jempol tangan sebelah kiri panjang, tambahnya. 

Ciri - ciri lain terhadap korban, berambut ikal dan perawakan tubuh sedang, kata Kompol Ryan. 

[Foto: Humas Polresta Banda Aceh]

Kompol Ryan mengatakan, timnya telah berusaha mengambil sidik jari korban, namun karena mayat (Korban) sudah membusuk serta jari korban juga membusuk, sehingga tidak ditemukan hasil atau bentuk dari sidik jari korban.

"Hanya saja sampel rambut dan kuku saja diambil dari tubuh korban untuk keperluan DNA, karena sewaktu - waktu apabila ada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa kita lakukan tes DNA, " ucap Kasatreskrim.

Kini korban sudah dikebumikan berdasarkan keputusan dari dokter forensik. Diketahu, jenazah dikebumikan di pemakaman RSUD Zainoel Abidin. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda