Pengalihan Dana Dayah Untuk Covid 19, Ini Tanggapan Waled Nu
Font: Ukuran: - +
Reporter : Im Dalisah
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pimpinan pesantren Ummul Ayman Samalanga, Tgk H Nuruzzahri atau yang lebih dikenal Waled Nu Samalanga menegaskan tidak mempersoalkan jika sebagian besar dana dana dayah yang bernilai Rp 205 milyar itu dialihkan untuk kepentingan penanggulangan dan penanganan covid-19 di Aceh.
"Namanya bantuan, sah-sah saja. Kami gak ambil pusing, namanya aja bantuan pemerintah. Dipotong gak dipotong terserah, dikasih ambil, gak dikasih ya gak ambil," ujar Waled Nu saat diminta tanggapannya oleh Dialeksis mengenai pengalihan anggaran dayah untuk kepentingan penanggulangan dan penanganan corona di Aceh, Jumat, (9/5/2020) malam.
Waled Nu menambahkan kebijakan tersebut diserahkan kepada pemerintah bagaimana baiknya.
"Terserah dengan pemerintah. Itu kan bukan hutang kami. Dia punya duit, dia punya anggaran. Kalaupun ada disitu terima kasih, gak ada pun tidak apa-apa. Dipotong pun silahkan," ucap Waled Nu.
Seperti yang telah diwartakan media ini sebelumnya, pimpinan pimpinan dayah Al-Falah Abu Lam U, Tgk Saifuddin Sa'dan, M.Ag juga memberikan keterangan senada. Menurutnya, selama dana tersebut dipergunakan untuk kemaslahatan umat tidak masalah, asalkan dapat dikelola dengan baik dan transparan.
"Saya kira selama dana itu dibutuhkan oleh masyarakat, dana apapun dialihkan. Tapi dikelola dengan baik, tidak masalah saya kira, asal dilakukan dengan transparan dan sebaik-baiknya," tukas Tgk Saifuddin saat dikonfirmasi media ini, Jumat, (8/5/2020). (Im)