kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Penjual Ikan di Aceh Utara saat Pandemi: Modal Saja Kadang Tak Kembali

Penjual Ikan di Aceh Utara saat Pandemi: Modal Saja Kadang Tak Kembali

Jum`at, 11 Desember 2020 09:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Alfi Nora
Pedagang Ikan di Pasar Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara. [Foto: Alfi Nora/Dialeksis]

DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - Selama pandemi Covid-19, kondisi pendapatan dagangan penjual ikan di pasar menurun. Mulai dari harga jual yang murah hingga sepi pembeli.

Begitulah yang disampaikan Mansur, salah satu pedagang ikan di Pasar Kecamatan Seunuddon Kabupaten Aceh Utara, kepada Dialeksis.com, Jumat (11/12/2020).

“Misalnya modal dari 700 ribu, namun yang habis terjual hanya 300 ribu, modal saja kadang tidak kembali dan kalau ada ikan yang tinggal tidak bisa dijual lagi untuk besok langsung dibuang atau saya kasih ke orang-orang,” kata Mansur.

Namun, lanjutnya, semua itu terpaksa tetap dilakukan oleh para penjual ikan di pasar karena pekerjaan tersebut sudah menjadi mata pencahariannya.

Mansur bersama pedagang lainnya berharap, adanya pemindahan lokasi ke tempat yang lebih strategis, pasalnya tempat yang sekarang agak susah dijangkau oleh pembeli.

“Apalagi jalanan ke sini agak masuk dalam, kadang-kadang kalau hujan jalannya berlumpur dan becek,” pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Sara Masroni

riset-JSI
Komentar Anda