Peresmian P2P di Provinsi Aceh, Lolly Suhenty: Demokrasi Milik Masyarakat, Perempuan Berdaya Mengawasi
Font: Ukuran: - +
[Foto: For Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Nagan Raya - Bawaslu Republik Indonesia mengadakan program Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) bagi masyarakat pada hari Rabu-Jum’at yakni pada tanggal 9-11 November 2022 yang dilaksanakan di Hotel Grand Nagan, kegiatan tersebut melibatkan 100 orang peserta dari komponen masyarakat Kabupaten Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Nagan Raya, Simuelue dan Kota Subulussalam.
Berdasarkan rilis yang diterima Dialeksis.com, Kamis (10/11/2022), Program Pendidikan Pengawas Partisipatif bertujuan sebagai pelaksanaan fungsi pendidikan Bawaslu RI, meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat, sarana pendidikan Pemilu bagi masyarakat, membentuk pusat Pendidikan pengawasan Pemilu yang berkesinambungan bagi masyarakat dan menciptakan kantong-kantong atau simpul-simpul pengawasan di semua lapisan masyarakat yang ada di Indonesia.
[Foto: For Dialeksis]
Ketua panitia, R. Alief Sudewo dalam rangkaian peresmian kegiatan melaporkan bahwa kegiatan ini bertemakan "Perempuan Berdaya Mengawasi” dengan peserta berasal dari komponen organisasi masyarakat sipil, organisasi perempuan, disabilitas, organisasi kewarganegaraan, organisasi mahasiswa yang komposisinya 60% berasal dari perempuan dan disabilitas.
“kegiatan ini bertujuan membentuk masyarakat yang partisipatif mengawal Pemilu dan memiliki keadilan gender, berani serta mandiri,” tegas Alief Sudewo.
Selanjutnya » Pada kesempatan yang sama, Marini, Koord...