DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Mantan Juru Bicara Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Sofyan Dawood mengajak seluruh anak muda untuk memikirkan bagaimana langkah kedepan saat Aceh tidak lagi mendapatkan dana Otsus.

“Anak muda yang akan melanjutkan tongkat estafet ini, akan babak belur kondisi Aceh kalau tidak dipikirkan oleh generasi muda terhadap nasib Aceh kedepan,” ujarnya kepada Dialeksis.com dalam bincang-bincang singkat dengan lintas generasi muda di cafe AAC Dayan Dawood, Jumat (18/8/2023). 

Masih dalam nuansa hari kemerdekaan, Sofyan Dawood mengingatkan betapa pentingnya anak muda memperkuat jejaring dan kapasitas diri. 

Di samping itu juga, sambungnya, perlu bagi generasi muda ini untuk benar-benar cinta dan menyanyangi tanah rencong. 

Menurut Sofyan, kesatuan dalam berpikir serta punya visi yang sama akan memudahkan sinergitas pembangunan Aceh, apalagi di tangan anak muda dipastikan akan lebih hebat. 

“Jangan seperti lembu ditarik hidungnya dengan tali. Artinya jangan sampai semua hal dikendalikan oleh orang lain, anak muda harus jadi pemimpin,” tuturnya. 

Karena anak muda, kata dia, punya cara dan strategi sendiri dalam membuat pembaharuan dan peradaban sesuai tuntutan zaman ke depannya.