PKA Ke-8 Berakhir, Anak Muda Diminta Lestarikan Budaya Leluhur
Font: Ukuran: - +
Reporter : Nora
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke 8 telah resmi berakhir dan ditutup Sekretaris Daerah ( Sekda) Aceh Bustami Hamzah, di Taman Sulthanah Safiatuddin, Minggu 12 November 2023. Kabupaten Aceh Selatan menjadi juara umum dalam agenda empat-tahunan tersebut.
Putra Kebudayaan Aceh tahun 2020, Irwandi meminta kepada generasi muda khususnya milenial dan gen z, agar menjadikan Pekan Kebudayaan Aceh sebagai sumber inspirasi untuk mengenal beragam seni budaya Aceh.
Karena, baginya, banyak anak muda yang kurang mengetahui budaya Aceh akibat perkembangan zaman yang semakin canggih, bahkan sebagian orang mulai meninggal budaya leluhur.
Untuk itu, kata Irwandi, tujuan dari PKA adalah melestarikan nilai-nilai kebudayaan, sejarah, dan adat istiadat Aceh.
“Pemuda Aceh harus sadar tentang nilai-nilai budaya di Aceh, dan semangat untuk melestarikannya. Karena pemuda yang akan meneruskan dan menjaga nilai-nilai budaya,” ujarnya kepada Dialeksis.com, Senin (13/11/2023).
Mewakili anak muda, Irwandi berterima kasih kepada para inisiator awal event PKA di tahun 1958, dan semua pihak yang terlibat, sehingga di tahun 2023 PKA kembali dapat dilaksanakan.
“Saya berharap dengan adanya event ini generasi milenial dan Gen z dapat melakukan observasi saat berkunjung ke PKA. Karena 23 kabupaten kota di Aceh mempromosikan budayanya masing-masing,” ucapnya.
Menurutnya, perbedaan budaya dari 23 kabupaten kota di Aceh bukan menjadi persoalan, justru perbedaan itu menjadi satu warna untuk membuat daya tarik masyarakat.
“Melalui kegiatan PKA ini, semoga terus memperkuat masyarakat Aceh untuk tetap kompak dan saling menghargai perbedaan,” tuturnya.