Plt Gubernur Aceh Jemput Bola Investor UEA, Hendra Budian: Langkah Baik dan Santun
Font: Ukuran: - +
Wakil Ketua DPRA Hendra Budian
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengadakan lawatan ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada 7-10 Maret 2020 lalu, dengan agenda membicarakan komitmen realisasi investasi UEA di sektor pariwisata, properti, pembangunan infrastruktur dan energi.
Wakil Ketua DPRA Hendra Budian menilai, trobosan yang dilakukan oleh Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah sangat tepat sejalan dengan keinginan masyarakat untuk menciptakan lapangan kerja.
Selain itu kata Hendra Bundian, langkah yang dilakukan oleh Nova Iriansyah ini merupakan wujud nyata bahwa Pemerintah Aceh bekerja keras demi teruwujud Aceh yang sejahtera dilakukan dengan cara yang baik san santu.
“Langkah Plt Gubernur Aceh melakukan jemput bola terhadap rencana investasi oleh UEA adalah langkah baik dan santun demi Aceh sejahtera,” kata Hendra Budian saat dihubungi Dialeksis, Jumat (13/3/2020).
“Ini menunjukkan bahwa memang Aceh butuh Investasi untuk mewujudkan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan. Kita harus bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi iklim investasi di Aceh, Aceh harus terus bergerak keluar dari belenggu kemiskinan,” tambah politisi muda Partai Golkar.
Terkait dengan keamanan kata Hendra Budian, Provinsi Aceh saat termasuk wilayah sangat aman dan nyaman bagi investor, terbukti saat ini banyak turis dari berbagai negara berkunjung dan menghabiskan masa libur di sejumlah lokasi wisata di Aceh, termasuk berbagai events baik tingkat nasional dan internasional berlangsung sukses di wilayah Aceh.
“Isu keamanan yang menjadi kendala bagi investasi Aceh menurut saya harus segera dijawab, saya khawatir isu ini hanya dibuat-buat oleh kelompok tertentu yg tidak mengingikan Aceh maju. Faktanya selama ini, Kondisi keamanan di Aceh sangat kondusif. Perjalanan Plt Gubernur ke UEA adalah langkah konkret, menyampaikan langsung kindisi keamanan di Aceh yg kondusif bagi iklim investasi di Aceh,” kata Wakil Ketua DPRA.
Sebelumnya diberitakan, Uni Emirat Arab(UEA) yang akan mengguyur Indonesia dengan investasi sebesar US$ 20 miliar atau setara Rp 280 triliun. Investasi dari UEA akan difokuskan pada beberapa sektor, di antaranya adalah proyek pembangunan kilang minyak (oil refinery), industri petrokimia, industri smelter aluminium dan sektor pariwisata.(ZU)