Plt Gubernur Siap Dukung Dua Sektor Potensial Aceh Singkil
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Singkil - Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah siap mendukung pengembangan sektor potensial yang dimiliki oleh Aceh Singkil. Menurutnya, sektor kelautan dan perikanan merupakan dua sektor andalan untuk memacu perekonomian Aceh Singkil.
Plt Gubernur mengatakan itu dalam temu ramah rombongan Pemerintah Aceh dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil beserta jajarannya. Pertemuan itu berlangsung di Pendopo Bupati Aceh Singkil, Selasa, (5/3/2019).
"Saya menaruh harapan besar pada sektor kelautan dan perikanan.Karena titik paling lemah perekonomian Aceh Singkil ada pada masyarakat nelayan," kata Nova.
Untuk mengembangkan dua sektor tersebut, Ia meminta jajarannya pada bidang perhubungan untuk mempetakan pembangunan konektivitas Aceh Singkil. Baik pada jalur darat, laut, serta mengatur layanan penerbangan yang terjadwal ke Kabupaten tersebut dan perpanjangan run way. Dengan demikian, persepsi tentang Aceh Singkil sebagai kabupaten terluar dan terujung tidak terbukti.
"Tanpa ingin menafikan bandara lain, potensi bandara Singkil masih lebih baik. Semua kabupaten kota yang memiliki run way itu penting. Tapi kalau prioritas (pengembangan), Singkil lebih prioritas, karena ada destinasi wisata yang luar biasa di pulau banyak, karena ada perkebunan sawit untuk pengusaha," turur nya.
Selain perhubungan, ia juga mengintruksikan jajarannya pada bidang kelautan dan perikanan untuk menjadi garda terdepan dalam mengembangkan dua sektor potensial itu. " Kita punya waktu keemasan tiga tahun lagi, untuk membangun Singkil," tuturnya.
"Kita semua harus menunjukkan keberpihakan pada Kabupaten Aceh Singkil tanpa mengabaikan kabupaten lain, " tutur nya.
Kemudian, Plt Gubernur Aceh itu berkomitmen agar apa yang ia sampaikan tidak hanya sebatas kebijakan. Namun, kebijakan yang dikeluarkan nantinya, akan ditindak lanjuti dan follow up.
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan seluruh pemangku kepentingan di Aceh Singkil agar tidak terpaku pada anggaran negara saja dalam melakukan pembangunan. Ia meminta agar pemerintah setempat mampu melakukan inovasi dan kreativitas dalam memperoleh sumber anggaran selain APBK, seperti skema perpinjaman dari Kementrian Keuangan.
"Kita sudah melakukan prosesnya, contoh barangnya membangun Rumah Sakit Zainal Abidin yang baru. Jika ini berhasil, kita harus segera mencoba skema anggaran ini pada pembangunan yang lain," jelasnya.
Nova berjanji akan memfokuskan kebijakan alokasi anggaran di tahun mendatang untuk Aceh Singkil. Hal itu dilakukan untuk mengejar pembangunan Aceh Singkil dengan kabupaten lainnya.
Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid mengatkan pihaknya memiliki kesulitan dalam melakukan pembangunan. Sebab, katanya, anggaran yang terbatas menjadi kendala membangun wilayah yang luas. Oleh sebab itu, ia berharap agar Plt Gubernur sebagai kepala Pemerintah Aceh dapat memberi perhatian yang serius untuk Aceh Singkil.
Selain itu, ia berharap Pemerintah Aceh dapat memfokuskan pembangunan pada dua kecamatan terluar Aceh Singkil. Yakni Kecamatan Pulau Banyak Barat dan Kecamatan Kuala Baru.
"Kami juga ingin Kecamatan Pulau Banyak Barat itu dapat di bangun pelabuhan," pungkasnya. (s)