Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem, BPBD Aceh Besar Imbau Warga Tetap Waspada
Font: Ukuran: - +
Reporter : Naufal Habibi
Pohon tumbang yang menutup akses Jalan Nasional Banda Aceh-Medan di kawasan Capeung, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar. [Foto: Dokumen untuk dialeksis.com]
DIALEKSIS.COM | Jantho - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar dengan cepat merespons insiden pohon tumbang yang menutup akses Jalan Nasional Banda Aceh-Medan di kawasan Capeung, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar.
Pohon tumbang akibat hujan dan angin kencang itu mengakibatkan kemacetan panjang hingga memerlukan tindakan segera dari tim gabungan BPBD dan aparat kepolisian setempat.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, SSos MSi mengatakan peristiwa pohon tumbang ini terjadi sekitar pukul 15.10 WIB.
“Kejadian ini terjadi akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah tersebut. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kemacetan panjang tidak dapat dihindari,” ujar Ridwan kepada Dialeksis.com, Senin (4/11/2024).
Begitu informasi diterima, tim Damkar BPBD Aceh Besar Pos Seulimum langsung menerjunkan satu unit armada bersama empat personil dilengkapi alat pemotong kayu jenis chainsaw untuk membersihkan pohon yang menghalangi jalan.
“Upaya ini dilakukan agar akses jalan nasional ini bisa kembali normal secepat mungkin. Dengan cepatnya penanganan, kemacetan bisa diminimalisir, mengingat ini adalah jalur utama penghubung Banda Aceh dan Medan,” jelas Ridwan.
Lebih lanjut, Ridwan menjelaskan bahwa penanganan tersebut tidak hanya melibatkan personel BPBD, namun juga didukung oleh aparat kepolisian setempat yang membantu mengatur lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan kendaraan lebih parah.
"Kami sangat menghargai bantuan pihak kepolisian dalam mengatur arus lalu lintas. Sinergi ini penting dalam penanganan situasi darurat seperti ini,” tambahnya.
Ridwan juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem yang kerap melanda wilayah Aceh Besar.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, khususnya saat hujan deras dan angin kencang yang kerap berpotensi mengakibatkan pohon tumbang dan bencana lainnya. Tim BPBD siap siaga dan kami juga berharap masyarakat bisa segera melapor bila menemukan potensi bahaya,” ujar Ridwan.
Proses pembersihan pohon tumbang tersebut selesai sekitar pukul 16.25 WIB, dan arus lalu lintas pun kembali normal. Ridwan menyampaikan bahwa BPBD Aceh Besar akan terus berupaya meningkatkan kualitas respon terhadap bencana melalui latihan dan koordinasi bersama berbagai pihak, sehingga masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan yang maksimal.
Selain itu, Ridwan berharap masyarakat dapat terus berperan aktif dalam menjaga kondisi lingkungan sekitar, seperti memangkas pohon yang berpotensi tumbang terutama di wilayah yang sering dilanda cuaca ekstrem.
“Peran serta masyarakat dalam memantau kondisi pohon di sekitar jalan sangat membantu upaya pencegahan bencana seperti ini,” pungkasnya. [nh]