Produk Pengrajin Banda Aceh dipamerkan di Indonesia City Expo
Font: Ukuran: - +
Dialeksis.com, Tarakan - Ketua Dekranasda Kota Banda Aceh, Hj Nurmiaty AR memastikan produk-produk kerajinan para pengrajin Banda Aceh dipamerkan di Indonesia City Expo Apeksi Tarakan .
Hal ini disampaikan istri Wali Kota Banda Aceh ini saat memantau persiapan akhir stand milik Kota Banda Aceh di lokasi City Expo, Taman Berkampung, Tarakan, Selasa (24/7/2018).
Nurmiaty AR didampingi istri Wakil Wali Kota, Hj Fauziah mengatakan banyak produk pengrajin Banda Aceh yang diboyong ke Tarakan, diantaranya Songket Aceh, Tas Aceh, Ija Krong (Kain Sarung Aceh), Dompet Aceh Pucok Reubong, Kain Pucok Reubong, Coklat Aceh dan bumbu masakan khas Aceh.
"Banyak yang kita tampilkan, produk unggulannya ada dompet pucok reubong sama songket," ujar Nurmiaty.
Lanjut Ibu Nurmiaty, Dekranasda Kota Banda Aceh memanfaatkan ajang City Expo Apeksi Tarakan 2018 sebagai sarana memasarkan produk-produk pengrajin Banda Aceh.
"Event ini kesempatan kita untuk memasarkan produk lokal pengrajin. Semoga menarik minat pasar nasional dan internasional yang akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan pengrajin kita," harap istri Wali Kota.
Kata Ibu Nurmiaty, promosi ini sangat diperlukan dalam rangka menghidupkan para pelaku ekonomi kreatif di Banda Aceh yang akirnya akan menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran.
Souvenir khas Aceh yang dipamerkan ini diharapakan menjadi barang yang dijadikan oleh-oleh bagi wisatawan yang datang ke Banda Aceh.
Sebagaimana diketahui, Rakernas Apeksi Ke XIII di Tarakan juga diikuti oleh para Istri Wali Kota anggota Apeksi. Para istri Wali Kota juga memiliki agenda Ladies Program. Selain itu, First Ladies dari masing-masing Kota yang juga Ketua Dekranasda ikut menampilkan kerajinan karya pengrajin dari masing-masing daerah pada City Expo Apeksi Tarakan 2018. (rel)