[IST]

DIALEKSIS.COM Banda Aceh – Rektor universitas SyiahKuala (Unsyiah) Prof Dr Ir Samsul Rizal M.Eng menyebutkan, kehadiran Badan Koordinator Wilayah Forum Kader Bela Negara (BKW FKBN) di Aceh menjadi wadah yang sangat potensial untuk membangun pondasi dalam mempersatukan bangsa dan negara.

Hal tersebut di sampaikannya dalam pertemuan dengan BKW FKBN Aceh, di Ruang Rektorat Unsyiah pada Jumat (4/12/2020).

Rektor Unsyiah sekaligus Dewan Penasihat BKW FKBN Aceh ini menjelaskan, FKBN harus menunjukkan eksistensinya di tengah-tengah masyarakat, FKBN harus mampu menggerakkan mesin forum ini sampai ke tingkat kab/kota di seluruh Aceh.

Prof Samsul Rizal juga menyampaikan dukungan penuh terhadap forum kader bela negara. Beliau juga meminta FKBN untuk lebih aktif menyampaikan tentang bela negara ke setiap lini dan jenjang.

"Kita harus menjadi bagian yang menyadarkan seluruh masyarakat akan pentingnya bela negara. Saya kira forum ini perlu melakukan sosialisasi gerakan-gerakan bela negara di setiap lini dan jenjang, dengan membuat FGD dan lain sebagainya," tutur Prof Samsul.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Ketua BKW FKBN Aceh, Yusri Kasim SE, M.Si menyampaikan permintaan dukungan dan arahan Prof Samsul Rizal dalam kegiatan Bela negara.

“Kami juga meminta dukungan dan arahan prof untuk kegiatan yang akan di lakukan oleh FKBN di hari bela negara 19 Desember mendatang, di antaranya ada kegiatan donor darah dan webinar mengenai bela negara,” ujarnya.

Di akhir pertemuan, Wakil Ketua BKW FKBN Aceh, Yusri Kasim SE, M.Si didampingi Sekretaris Wilayah, Farhan Fajar, SSTP., MPA menyerahkan SK kepada Prof Samsul Rizal sebagai tanda beliau menjadi Dewan Penasihat BKW FKBN Aceh.

Pertemuan ini tetap mematuhi protokol kesehatan. Hadir pengurus Bakorwil FKBN Aceh antara lain Yusri Kasim, SE, M.Si (Wakil Ketua), Farhan Fajar, SSTP., MPA, (Sekretaris Wilayah), Denny, SSTP., M.Si (Kepala bagian Keuangan) , Riza Rahmami, S.IP (Kepala Bagian Keprotokolan dan Publikasi), Andre Sufrianzah, SSTP., M.Si (Kepala bagian pertahanan dan Polhukam), Rahmaniah, S.Pd (Kepala bagian kesejahteraan sosial dan pemberdayaan perempuan) dan Reynold Kumara (Kepala Bagian Ekonomi dan UmMKM).