Prof Yusni Sabi Minta Pemerintah Dapat Mengambil Sikap Munculnya Kitab Suci Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
Guru Besar UIN Ar Raniry Banda Aceh Prof Yusni Sabi. [Foto: Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kitab Suci Aceh yang saat ini mencuat lagi ke Publik tentu masih saja terus menjadi pembahasan masyarakat. Hingga saat ini terhitung Sabtu (15/10/2022) masih saja bisa diakses (Download) di Play Store.
Munculnya ‘Kitab Suci Aceh’ sejauh ini membuat masyarakat Aceh terus membahas terkait kitab tersebut, bahkan nampak beberapa cuitan di grup Whatsapp terlihat panas karena munculnya kitab tersebut.
Guru Besar UIN Ar Raniry Banda Aceh Prof Yusni Sabi mengatakan hal-hal seperti ini (Kitab Suci Aceh) pasti akan muncul. “Jadi jangan berpikir hal-hal seperti ini akan hilang, karena ini juga merupakan bentuk atau sebuah program. Yang dimana hal tersebut bertujuan untuk menarik perhatian orang Aceh atau sebagainya,” ujarnya kepada Dialeksis.com, sabtu (15/10/2022).
Oleh karenanya, hal seperti jangan disikapi dengan penuh emosi, karena siapapun atau kelompok manapun pasti akan melaksanakan Propaganda dengan cara apapun.
“Kalau media lain kan sudah ada sejak lama, nah kalau media tulis (Otentik) seperti ini sudah ada sejak lama, dan ini boleh saja dihambat. Namun harus dengan cara-cara yang sesuai dengan aturan yang ada,” sebutnya.
Dia mengatakan, masyarakat harus bisa lebih Peka, Toleran, dan Intensif dalam menanggapi hal seperti ini dalam hal berdakwah, bukan dengan cara yang emosi.
Selanjutnya » Jika ada yang bertanya, penting tidak Ki...- Berikut Parlok yang Lolos Syarat Verifikasi Administrasi, Simak
- Respons Keresahan Mahasiswa Baru, HMP-BSA UIN Ar-Raniry Bekali Pemahaman Skill Kepenulisan
- Prodi Manajemen Agribisnis USK Tandatangan MoU Dengan PT. Tibers Agrosejahtera dan Kupi Khop
- Sidang Perdana M Zaini Kasus Korupsi Tsunami Cup Digelar Senin Depan