[Foto: Antara Aceh/HO]

DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Polisi di pos perbatasan Aceh-Sumatra Utara di Kabupaten Aceh Tamiang menyuruh putar balik para pemudik dari Sumut yang hendak masuk ke Aceh tadi malam. Dari informasi yang diterima, modus operandi para pemudik ini dengan mengatakan mereka hendak menjenguk keluarga mereka yang sedang sakit.

“Tadi malam ada 47 kendaraan pribadi diputar balik arah. Alasannya, semua menjenguk orang sakit,” kata Komandan Regu II pos penyekatan arus mudik perbatasan Aceh dan Sumatera Utara Ipda Andi Krisna di Kuala Simpang, Jumat (14/5/2021). 

Berdasarkan keterangan perwira pengendali lapangan ini, puluhan mobil pribadi yang disekat didominasi dari arah Sumatera Utara tujuan Aceh. Pergerakan kendaraan pada hari lebaran lumayan meningkat, orang banyak mencoba mudik di jalur-jalur kecil saat dini hari. 

Ipda Andi Krisna mengatakan, dari penjagaan sejak hari Kamis (13/5/2021) hingga Jumat (14/5/2021), sudah ada 47 unit kendaraan roda empat yang disuruh putar balik. Adapun untuk kendaraan jenis angkutan umum dan kendaraan roda dua, tidak ada.

Sementara orang yang diperbolehkan keluar dan masuk di pos cek perbatasan ada sebanyak 16 orang. Mereka ini karena urusan dinas, sakit, dan melihat keluarga meninggal dunia. 

Adapun penumpang yang dicek kesehatannya menggunakan usap antigen, lanjut Andi Krisna, sebanyak 12 orang dan hasil seluruhnya negatif, sehingga mereka boleh melanjutkan perjalanan.

“Yang bisa lewat dilengkapi ada surat izin dari kepala desa dan sesuai hasil tes usah antigen. Ke-12 orang tersebut, 10 warga Sumatera Utara dan dua warga Aceh Tamiang,” pungkasnya.