Puluhan Wirausaha Muda Unsyiah Dilatih Branding Produk
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Puluhan mahasiswa Unsyiah mengikuti pelatihan branding dan packaging (pengemasan) produk di Aula FMIPA Unsyiah, Kamis (26/9). Kegiatan yang diselenggarakan oleh UPT Kewirausahaan Unsyiah ini menghadirkan dua pemateri dari Rumah Kreatif Sukabumi, Ir. Murseto dan Eko Pramana Putra.
Kepala UPT Kewirausahaan, Dr. drh. M. Hanafiah, M.P., mengatakan pelatihan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, terlebih sebagian di antara mereka merupakan wirausaha muda yang telah mendapatkan pendanaan dari Program Pengembangan Inovasi Produk Mahasiswa (PIPM) Kemenristekdikti. Mahasiswa dapat meng-upgrade kemasan produk yang telah diciptakan agar tampil lebih menarik, sehingga mencuri perhatian konsumen.
"Mahasiswa dapat langsung merasakan manfaatnya dari pelatihan ini. Mereka dapat mempraktikkan kepada produk yang telah diciptakan," ujar Hanafiah.
Ia menambahkan, saat ini persaingan dunia usaha semakin ketat. Dibutuhkan pemahaman bisnis yang baik agar dapat menguasai pasar.
Hal senada juga disampaikan oleh Eko Pramana Putra yang juga konsultan pendamping UMKM. Ia mengatakan branding dan packaging merupakan item penting bagi sebuah produk agar dapat dilirik oleh masyarakat. Branding menurutnya bukan sebatas logo, merek, atau iklan, tetapi lebih sebagai upaya menghadirkan ikatan emosi antara produk dan konsumen.
Dengan cara ini lanjutnya, konsumen akan merasa dekat dengan brand dan menghubungkan dirinya dengan produk yang ditawarkan. Selain itu, emosi yang terlibat dalam pembelian dapat menciptakan ikatan dengan konsumen. Ikatan ini berkontribusi langsung dalam membangun keuntungan dan keloyalan. Brand juga harus mampu mengidentifikasikan nilai dan kebutuhan yang diinginkan konsumen.
"Setiap orang akan menilai sesuatu itu dari luarnya, termasuk juga sebuah produk. Kesuksesan sebuah produk salah satunya dilihat dari pengemasan luarnya," ujar Eko.
Ia juga menyemangati mahasiswa Unsyiah agar memiliki mental kuat jika ingin menjadi seorang entrepreneur. Pemahaman ilmu bisnis juga harus dimiliki agar dapat mengelola usaha dengan baik.
"Salah satu kunci sukses menjadi seorang pembisnis adalah tidak pernah berhenti belajar," pungkasnya. (pd/rel)