RSUDZA Sedang Siapkan 120 Tempat Tidur untuk Pasien Corona
Font: Ukuran: - +
Reporter : Indra Wijaya
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Abidin, Dr. dr. Azharuddin, SpOT, K-Spine FICS. [Foto: Ist.]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Melonjaknya jumlah pasien positif Covid-19 di Aceh dalam minggu ini hingga berjumlah 431 orang, membuat sejumlah ruangan isolasi atau ruang rawat di Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA) hampir penuh terisi.
Direktur RSUDZA, Dr. dr. Azharuddin mengatakan, saat ini pihak RSUDZA sedang mempersiapkan 120 kamar tidur untuk para pasien positif Covid-19.
"Rumah sakit sekarang sedang mempersiapkan 120 kamar tidur lagi," kata Azhar saat dihubungi dialeksis.com di Banda Aceh, Senin (3/8/2020).
Azhar mengatakan, setiap rumah sakit pemerintah di kabupaten/kota juga, wajib menyiapkan 10 persen dari jumlah tempat tidurnya untuk pasien Covid-19.
"Kalau misalnya jumlah tempat tidurnya tipe B 300, berarti 30 tempat tidur harus disiapkan untuk posien positif Covid-19. Ada tidak ada pasien Covid siapkan," ungkapnya.
Azhar mengungkapkan hal tersebut wajib dilaksanakan oleh setiap rumah sakit pemerintah di kabupaten/kota. Ia menyebutkan, saat ini RSUDZA memiliki 750 tempat tidur dan wajib menyiapkan 75 tempat tidur untuk pasien Covid-19.
Namun, pihaknya sendiri menyiapkan sekitar 250 tempat tidur untuk pasien Covid-19. Hal tersebut dilakukan untuk mencapai hasil maksimal dalam menjaga kesiapsiagaan jika nanti terjadi pelonjakan kasus positif Covid-19.
"Mau tidak mau, tapi wajib sifatnya. Kita semua sama rata sama rasa. Merawat Covid itu tidak ada susahnya. Semua rumah sakit bisa. Tidak ada rumah sakit yang menyatakan tidak bisa merawat pasien Covid-19," pungkasnya. (IDW)