Beranda / Berita / Aceh / Rumoh Pangan Aceh, Menginspirasi Ketahanan Pangan dan Kepedulian Sosial di Tahun 2024

Rumoh Pangan Aceh, Menginspirasi Ketahanan Pangan dan Kepedulian Sosial di Tahun 2024

Minggu, 05 Januari 2025 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Impact Report Rumoh Pangan Aceh 2024. Dokumen untuk dialeksis.com.


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sejak didirikan pada Juni 2024, Rumoh Pangan Aceh (RPA) telah mencatatkan berbagai capaian luar biasa dalam meningkatkan ketahanan pangan, mendukung petani lokal, dan mengurangi limbah pangan di Aceh. 

Dalam laporan tahunan bertajuk Impact Report Rumoh Pangan Aceh 2024, Ketua RPA, Rivan Rinaldi, mengungkapkan dampak positif dari program-program inovatif yang telah dijalankan.

"Selama kurang dari satu tahun, kami telah menjangkau ribuan penerima manfaat melalui berbagai program. Ini adalah hasil kerja keras bersama dan bukti nyata bahwa kolaborasi dapat menciptakan perubahan besar," ujar Rivan kepada Dialeksis.com, Minggu, 5 Januari 2024.

RPA menjalankan berbagai program yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat dan petani. Salah satu program unggulan adalah Food Rescue dan Food Donation, yang menyelamatkan makanan berlebih dari restoran, pasar, dan hotel untuk kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Sepanjang 2024, kami berhasil mendistribusikan lebih dari 3 ton makanan kepada ribuan keluarga di Aceh. Program ini tidak hanya mengurangi limbah pangan, tetapi juga memberikan harapan bagi kelompok rentan,” jelas Rivan.

Program lain yang tak kalah penting adalah Buy or Donate, yang mendukung petani lokal dengan membeli hasil panen mereka pada harga yang layak dan membantu mereka mendapatkan akses pasar lebih luas.

"Kami ingin petani lokal merasakan manfaat ekonomi dari upaya ini. Program ini memungkinkan petani menjual hasil panen mereka tanpa khawatir akan kerugian," tambah Rivan.

Selain distribusi pangan, RPA juga fokus pada edukasi. Program seperti Harvest dan Farm Tour mengajak masyarakat untuk mengenal praktik pertanian regeneratif dan organik. 

RPA juga memberikan pelatihan kepada petani untuk mendukung transisi ke sistem pertanian yang lebih ramah lingkungan.

“Kami percaya bahwa edukasi adalah kunci untuk transformasi jangka panjang. Dengan mengedukasi petani, kami membantu mereka beradaptasi dengan metode pertanian yang lebih berkelanjutan dan menguntungkan,” ujar Rivan. 

Program sosial seperti Sedekah Pangan dan Jumat Berkah juga menjadi bagian penting dari misi RPA. Melalui program ini, RPA mendistribusikan sayur mayur segar dan nasi bungkus kepada buruh harian, pekerja berupah rendah, dan masyarakat tidak mampu.

"Kolaborasi dengan komunitas dan mitra strategis menjadi kunci keberhasilan program ini. Kami tidak bisa berjalan sendiri, dan dukungan dari masyarakat serta donatur sangat berarti," pungkas Rivan.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI