DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ribuan warga yang berasal dari Banda Aceh dan sekitar sejak Pukul 20.30 WIB, Selasa (4/6/2019) tadi malam memadati areal kawasan simpang lima yang terletak di pusat Kota Banda Aceh.  Warga tampak antusias menyaksikan pawai dengan berkerumun dan menutup sejumlah ruas jalan.

Pantauan Dialeksis.com, sejumlah titik jalan mulai dari kawasan masjid Baiturahman, kawasan Pasar Aceh hingga bundaran simpang lima macet total disesaki kendaraan warga baik roda dua maupun roda empat.

Sementara tampak sejumlah warga memeriahkan suasana malam dengan membakar sejumlah petasan di bundaran simpang Lima. Masyarakat  dan anak anak kemudian bersorak sembari bertepuk tangan ketika petasan dinyalakan dan meledak di ketinggian langit malam.

"meriah bang malam lebaran kali ini, kembang apinya banyak" ujar murni, remaja tanggung yang berdomisili di pinggiran Kota Banda Aceh

Lain lagi Burhan, salah satu warga Aceh Besar yang sehari berprofesi sebagai pedagang mengaku malam ini menutup lapaknya dan membawa keluarganya khusus menyaksikan malam takbiran Idul Fitri di Banda Aceh.

"Suasananya malam takbiran ini meriah sekali. Tidak rugi saya bawa sekalian istri dan anak anak menyaksikan pawai kemari soalnya setahun sekali bang." ujarnya.

Meski kawasan padat dan macet, namun kondisi jalanan berlangsung tertib. Peserta pawai takbir kemudian melintasi rute dari depan Masjid Raya ke Simpang Surabaya, Jambo Tape, depan Gedung DPRA, Simpang Lima, dan kembali ke Masjid Raya. Pelepasan peserta pawai takbir dilakukan oleh Unsur Forkompimda Aceh di depan Masjid kebanggaan rakyat Aceh, Masjid Raya Raya Baiturrahman.

Sejumlah warga yang menyaksikan iring-iringan peserta pawai tak lupa mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil. (PD)