Sambut Kepulangan Atlet dan Arak Piala Bergilir, Pj Walikota: Penantian 12 Tahun
Font: Ukuran: - +
Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin bersama dengan Forkopimda, para Asisten, dan para Kepala OPD turut hadir di perbatasan kota untuk menyambut kedatangan kontingen POPDA. [Foto: Prokopim BNA]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kontingen Kota Banda Aceh yang baru saja meraih juara umum pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) ke XVII di Idi Rayeuk, Aceh Timur, telah kembali ke Banda Aceh pada Sabtu (13/7/2024).
Kedatangan para jawara event olahraga dua tahunan ini membawa pulang piala bergilir ke Kuta Raja.
Kontingen yang dipimpin oleh Kadispora Reza Kamilin ini berhasil mengukuhkan diri sebagai yang terbaik dengan perolehan 41 medali emas, 14 perak, dan 26 perunggu. Mereka unggul jauh dari peringkat kedua, Kontingen Pidie, yang meraih 15 emas, 18 perak, dan 20 perunggu.
Prestasi ini membawa kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Banda Aceh, yang menyambut kemenangan ini dengan suka cita.
Sebagai bentuk apresiasi, Pemerintah Kota Banda Aceh mengadakan penyambutan khusus. Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin bersama dengan Forkopimda, para Asisten, dan para Kepala OPD turut hadir di perbatasan kota untuk menyambut kedatangan para atlet.
Saat tiba sekitar pukul 07.30 WIB, Amiruddin langsung menyambut para atlet dengan pengalungan bunga sebagai simbol penghormatan atas prestasi mereka.
Tidak hanya itu, mobil bak terbuka yang telah dihias sedemikian rupa siap mengarak para atlet dan pelatih keliling kota. Di sepanjang jalan yang dilalui kontingen, masyarakat tampak berdiri berjejer, melambaikan tangan, dan memberikan sambutan meriah. Mereka menyambut para atlet bak pahlawan yang baru pulang dari medan perang.
Arak-arakan tersebut berakhir di Balai Kota Banda Aceh, di mana para atlet disambut dengan lebih banyak sorak-sorai dan tepuk tangan.
Pj Wali Kota, Amiruddin, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian para pelajar yang telah mengharumkan nama Banda Aceh di POPDA kali ini.
“Piala bergilir yang kita bawa pulang dari Aceh Timur ini merupakan penantian 12 tahun. Terakhir kali juara umum kita diraih pada tahun 2012 ketika Banda Aceh menjadi tuan rumah. Saat itu, atlet-atlet kita merebut juara umum dengan raihan 8 emas,” ujar Amiruddin.
Ia menambahkan, “Seminggu yang lalu, keberangkatan para atlet kita lepas di sini, dan di sini juga kita sambut kembali. Alhamdulillah, mereka membawa prestasi yang membanggakan seluruh masyarakat kota. Ini adalah hasil dari perjuangan tak kenal lelah dari anak-anak kita, yang bertanding dengan semangat dan berjuang dengan ikhlas serta tulus di arena.”
Amiruddin menegaskan bahwa kesuksesan Banda Aceh kali ini tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan secara terus-menerus oleh Dispora yang berkerjasama dengan seluruh cabor dan pihak-pihak lainnya.
“Perjuangan tak kenal lelah dari anak-anak kita, mereka bertanding dengan semangat, berjuang dengan ikhlas dan tulus di arena. Hasilnya luar biasa, meraih 41 emas, jauh di atas peringkat kedua yang hanya meraih 15 emas,” kata Amiruddin.
Pj Wali Kota memastikan bahwa para atlet ini akan terus dibina, dan regenerasi akan terus dilakukan agar Kontingen Banda Aceh dapat mempertahankan prestasi tersebut di masa yang akan datang.
Ia juga berpesan kepada seluruh atlet untuk terus berlatih dan meningkatkan kemampuan diri guna menghadapi event-event olahraga lainnya.
“Jangan cepat puas dengan apa yang telah diraih. Teruslah berlatih dan tingkatkan kemampuan diri,” tambahnya.
Sebagai bentuk penghargaan dari Pemerintah Kota Banda Aceh, Amiruddin memastikan bahwa seluruh atlet peraih medali akan mendapatkan bonus seperti yang telah dijanjikan.
“Teknis pencairan dan pembagian bonusnya nanti akan diatur oleh Dispora,” tutup Amiruddin.
Bonus ini nantinya diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus berprestasi di masa depan.
Dengan kemenangan ini, Banda Aceh telah menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi besar dalam bidang olahraga pelajar. Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa dengan pembinaan yang tepat dan semangat juang yang tinggi, Banda Aceh dapat terus berprestasi dan mengharumkan nama daerah di kancah olahraga.[*]