Wiratmadinata, Juru Bicara Pemerintah Aceh

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) telah menyetujui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (RAPBA) Tahun 2019, pada Senin (17/12) dan dianggap sebagai sejarah baru karena telah dirampungkan tepat waktu.

Juru Bicara Pemerintah Aceh Wiratmadinata, Selasa (18/12) mengatakan, apabila dibandingkan dengan tahun 2014 lalu, maka pada periode ini disetujuinya RAPBA 2019 tersebut tiga hari lebih cepat.

"Ini merupakan sebagai sejarah baru, karena disetujuinya RAPBA tahun 2019 ini lebih cepat dari disetujuinya RAPBA tahun 2014. Semoga semuanya bisa lebih optimal dalam bekerja dan menggunakan dengan tepat sasaran," tutur Wiratmadinata.

Persetujuan RAPBA 2019 dilakukan setelah semua fraksi yang ada di DPRA, menyampaikan pendapat akhir fraksi pada sidang paripurna tentang Nota Keuangan dan R-APBA tahun 2019.

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah juga sempat menyatakan, anggaran Belanja Aceh dalam RAPBA Tahun Anggaran 2019 akan difokuskan untuk delapan prioritas utama, masing-masing yaitu penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, peningkatan aksesibilitas dan kualitas kesehatan, pengurangan kesenjangan antar wilayah melalui pengembangan kawasan strategis dan penguatan konektivitas. (rel)