Selama Pandemi, Tren Penumpang di Bandara SIM Menurun Hingga -75,61 Persen
Font: Ukuran: - +
Reporter : Indra Wijaya
Manager Operasional Bandara SIM, Surkani. [Foto: Indra Wijaya/Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Selama pandemi Covid-19 sejak Maret 2020, tren jumlah angkutan penumpang penerbangan di Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda menurun hingga -75,61 persen.
Hal itu disampaikan oleh Manager Operasional Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda, Surkani saat ditemui dialeksis.com di Kantor Administrasi Angkasa Pura II, SIM, Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (26/10/2020).
Ia mengatakan, penurunan penumpang itu hingga -75,61 persen itu terjadi semenjak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia yang membuat sejumlah penebangan domestik maupun internasional mengalami penurunan.
"Kalau kondisi normal kita melayani penumpang itu seharinya sekitar 3.500. Untuk kondisi Covid ini kita hanya 700-900 perharinya," kata Surkani.
Untuk sekarang lanjut Sarkani, slot planning penerbangan ada 22 slot, dan untuk aktual hanya 10 penerbangan.
"Artinya kita minus 97 persen," ucapnya.
Sementara itu kata Surkani, jika dibandingan pada 25 Oktober 2019, total pesawat yang melakukan penerbangan itu ada 32 Flight, penumpang 4.022 dan, muatan kargo sebanyak 17.275 Kilogram.
"Untuk hari ini kita cuma dapat 10 penerbangan, penumpang 981 dan muatan kargo 14.908 Kg. Trend Pergerakan Pesawat: -67,74 %, Trend Pergerakan Penumpang: -75,61 %, Trend Pergerakan Cargo: -13,70 %," pungkasnya. (IDW)
- Pengecekan Sembako, Babinsa Koramil 02/Suka Makmur Juga Ingatkan Pedagang Patuhi 3M
- Perpanjang PSBB Transisi, Anies Imbau Warga Jakarta Tunda Mudik dan Terapkan 3M
- Plt Gubernur Aceh Keluarkan Surat Edaran Antisipasi Penyebaran Covid-19 pada Cuti Bersama
- Ajak Masyarakat Jaga Prokes, Aminullah: Minggu Nihil Kasus Covid-19