Beranda / Berita / Aceh / Serum Antiaging Nilam Biona Dapatkan Creativity Star di Ajang Internasional CAIEC

Serum Antiaging Nilam Biona Dapatkan Creativity Star di Ajang Internasional CAIEC

Jum`at, 17 Februari 2023 23:55 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - PT. Biona Ceudah Rupa menerima penghargaan Creativity Star pada ajang China-ASEAN Innovation and Enterpreneurship Competition (CAIEC) pada Jumat, 17 Februari 2023 pukul 10.00 WIB. Acara penyerahaan penghargaan ini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi zoom.

Pada kompetisi ini, Biona bersama dengan Pranala.Link menjadi wakil Indonesia yang menerima awards. Kompetisi CAIEC dilaksanakan secara langsung di Singapura pada 22 November 2022 silam, dan tim Biona saat itu berangkat ke Singapura diwakili oleh Raihan Dara Ludika dan Nadia Isnaini sebagai start up inovatif yang mewaliki Aceh sekaligus Indonesia.

Pada Awards presentation hari ini, Deputi Sekretaris-Jenderal ASEAN untuk bidang Ekonomi Komunitas, H.E. Satvinder Singh dari India menyampaikan selamat atas prestasi para peserta kompetisi yang telah mengembangkan teknologi solutif untuk membantu masyarakat ASEAN dan China.

"Kami sangat apresiasi dan berterima kasih kepada semua peserta yang telah memberikan kontribusi solutif untuk masyarakat ASEAN dan China,” ungkap Singh.

Senada dengan Singh, Duta Besar Republik Rakyat China untuk ASEAN. H.E. Hou Yanqi, juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada peserta dari berbagai negara dalam kompetisi ini. Tidak mudah untuk bisa menjadi winner dalam kompetisi internasional. Penghargaan ini wujud dari kerja keras dari semua peserta.

“Kami berterima kasih atas partisipasi para peserta, semoga hasil dari kompetisi ini dapat memberi manfaat yang tidak terbatas untuk masyarakat dunia khususnya ASEAN dan China’, jelas Yanqi.

Sementara itu, Adinda Gusti Vonna, CEO PT. Biona Ceudah Rupa menyampaikan kegembiraan dan rasa syukurnya atas prestasi internasional ini. 

Dinda menjelaskan bahwa Biona merupakan produk inovasi serum anti aging nilam yang dikembangkan penelitiannya oleh ARC-USK. Selama 3 tahun ARC melakukan riset dari pendanaan BRIN-LPDP Kemenkeu RI. 

Selanjutnya melalui Skema Insentif Perusahaan Pemula Berbasis Riset (PPBR) dari BRIN, Biona dilatih dan dibina oleh BRIN dengan berbagai program coaching, pendampingan, expo inovasi dan business matching.

“Kami merasa sangat bangga atas penghargaan yag kami terima ini. Hal ini menunjukkan bahwa inovasi yang kami lakukan mendapat pengakuan dari dunia internasional,” ujar Dinda.

 Selain itu, pihaknya juga merasa terhormat bahwa pemberian penghargaan bagi Biona diwakili oleh Dubes LBBP/ Wakil Tetap Republik Indonesia untuk ASEAN, H.E. M.I. Derry Aman. 

“Semoga ini menjadi motivasi untuk kami dan tim untuk terus berinovasi dan menerangi jalan panjang pengembangan Nilam di Aceh, Indonesia, dan dunia," lanjut Dinda. 

Dinda mengatakan, pihaknya ingin membuktikan bahwa perusahaan dari Aceh bisa juga bersaing ditingkat internasional. Mari terus berkreasi dan berinovasi untuk kemajuan daerah dan negara.

PT. Biona Ceudah Rupa merupakan salah satu sayap binis ARC-PUIPT Nilam Universitas Syiah Kuala. Perusahaan ini melakukan komersialisasi hasil riset berbasis minyak nilam yang dikembangkan ARC. 

Saat ini Biona memiliki 4 series produk skin care yaitu facial wash, toner, serum antiaging dan moisturizer. Semua produk ini menggunakan minyak nilam rakyat Aceh yang telah diproses dengan teknologi molecular distillation di ARC Universitas Syiah Kuala.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda