Jum`at, 09 Mei 2025
Beranda / Berita / Aceh / Sopir Diduga Mengantuk, Microbus Tabrak Dua Warung Warga di Suak Timah

Sopir Diduga Mengantuk, Microbus Tabrak Dua Warung Warga di Suak Timah

Kamis, 08 Mei 2025 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Redaksi

Kecelakaan tunggal yang terjadi pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 03.00 WIB di Desa Suak Timah, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.[Foto: Humas Res Abar]


DIALEKSIS.COM | Meulaboh - Kepolisian mengimbau para pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintas di malam atau dini hari menyusul kecelakaan tunggal yang terjadi pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 03.00 WIB di Desa Suak Timah, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.

Sebuah mobil penumpang Microbus Isuzu BL 7186 KB yang sedang melaju dari Meulaboh menuju Aceh Jaya tiba-tiba oleng dan menabrak dua warung di sisi kiri jalan. Insiden ini mengakibatkan lima dari enam penumpang mengalami luka-luka, sementara dua warung milik warga setempat mengalami kerusakan sedang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Kasat Lantas Polres Aceh Barat, IPTU Yusrizal, S.E., menjelaskan bahwa sopir diduga mengantuk saat melintasi tikungan ke kanan.

“Kondisi jalan saat itu cukup sepi, cuaca cerah, dan pengemudi diduga hilang kendali sehingga kendaraan keluar jalur dan menabrak dua warung,” ujar IPTU Yusrizal dalam keterangan resminya.

Pengemudi diketahui bernama Tgk. Zainuddin (48), warga Dewantara, Aceh Utara. Lima penumpang mengalami luka ringan hingga berat dan saat ini masih dalam perawatan medis. Sementara itu, kerugian materiil akibat kerusakan dua warung milik Zuariah (49) dan Muhammad Isa (35) ditaksir mencapai Rp20 juta.

Pihak kepolisian telah mengamankan kendaraan sebagai barang bukti, beserta surat-surat dan SIM pengemudi.

Menutup keterangannya, IPTU Yusrizal menegaskan pentingnya kondisi fisik pengemudi sebelum berkendara, terutama pada jam-jam rawan.

“Pastikan pengemudi dalam kondisi fit agar tidak membahayakan penumpang maupun pengguna jalan lainnya,” tegasnya. [red]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
diskes
hardiknas