DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Universitas Syiah Kuala (USK) menggelar kegiatan Pembinaan Karakter Mahasiswa Baru (PAKARMARU) USK di gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh.

Pakarmaru USK yang kini digelar secara luring ini merupakan permohonan  atas pagelaran pakarmaru yang digelar daring (online) tahun silam. 

Pakarmaru yang akan diikuti oleh 10.000 mahasiswa baru Universitas Syiah Kuala ini juga akan dihadiri oleh Menteri Pertanian RI, yaitu Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M. P. 

Ikatan Duta Kampus USK yang merupakan organisasi di bawah naungan Direktorat Kemahasiswaan dan merupakan figur representatif mahasiswa USK turut membantu menyukseskan acara penerimaan mahasiswa baru tersebut. 

Duta Kampus USK kali ini mengoptimalkan sosial media (Sosmed) untuk meramaikan pagelaran penerimaan mahasiswa baru USK 2024.

Ketua Ikatan Duta Kampus USK, Mhd. Hafiz Daniel menyebutkan Peran Duta Kampus USK sebagai wajah dan garda terdepan promotor budaya akademik kampus harus benar benar menguasai dan memanfaatkan sosial media sebagai sarana branding dari Universitas Syiah Kuala. 

"Tentunya kita juga ingin masuk dalam skema trending konten untuk mengenalkan USK lebih jauh, jangan hanya universitas top 3 di Jawa saja yang  mendapat atensi dan jadi trending topik", ujar Mhd Hafiz, Senin (12/8/2024).

Promosi yang dilakukan Duta Kampus USK tentunya menggunakan tiap dutanya sebagai talent dalam pembuatan konten.  

Ahmad Taisir, Duta Kampus USK kategori favorit menuturkan pentingnya sosial media dalam menjadi sarana pengembangan dan pengenalan kampus, terlebih menggunakan konsep konten yang asik dan kekininian. 

"Ya memang kalau kita mau berkembang dan dikenal khalayak lebih luas harus pandai memaksimalkan sosial media, terlebih untuk mengenalkan kampus kita yang masih terus kita kenalkan ke nasional lewat prestasi dan juga kontenisasi", ungkapnya.

PAKARMARU USK sebagai ajang orientasi kampus untuk mahasiswa baru juga menjadi momen pengenalan kampus kepada khalayak nasional tentang keunikan dan budaya akademik kampus, terlebih USK yang memiliki segudang hal menarik sebagai Kampus Jantong Hatee Rakyat Aceh. 

Dengan adanya momentum Pakarmaru menjadi pemantik untuk menyebarluaskan pesan pesan dan keunikan kampus agar dapat menjadi pilihan utama calon mahasiswa ke depannya. 

"Kami percaya dengan terus mengenalkan USK lewat konten konten sosial media dapat menjadi jalan untuk melakukan sosialisasi tentang USK secara praktis dan dengan jangkauan lebih luas, apalagi dengan menjunjung dan membranding tagline semangat syiah kuala muda dapat menjadi jargon pengenal USK dimata Dunia", ungkap Hafiz.

Duta Kampus USK akan terus mempromosikan dan menyukseskan kegiatan dari Universitas Syiah Kuala terlebih untuk menyokong agenda World Class University (WCU). 

Sebagai icon representatif USK, Duta Kampus akan menjadi jembatan penghubung komunikasi dengan mahasiswa baru, calon mahasiswa, dan masyarakat umum untuk menjaga marwah USK. 

Natasya Al Amin, mahasiswa Ilmu Komunikasi yang juga menjabat sebagai Sekretaris umum Ikatan Duta Kampus USK menerangkan bahwa momentum Pakarmaru yang terlaksana setahun sekali ini dapat menjadi timing yang tepat untuk menyebarkan informasi tentang USK seluas-luasnya. 

“Pakarmaru ini kan dilaksanakan setahun sekali, jadi memang acara ini selalu jadi timing yang pas untuk promosi, berkenalan dengan mahasiswa baru, mengenalkan sejarah dan informasi tentang USK yang belum banyak diketahui orang, bahkan juga bisa membuat konten yang ringan seputar USK dengan interview dan tanya tanya mahasiswa”, ujarnya.

 Ia berharap dengan adanya konsistensi untuk terus mengenalkan USK lewat media atau melalui kegiatan seperti Pakarmaru ini dapat membuat Duta Kampus USK terus menjadi mitra universitas dalam menjaga marwah dan menaikkan branding USK untuk bersanding di Universitas top di Indonesia. 

Mhd. Hafiz juga menambahkan, pihaknya terus berharap dapat diberdayakan agar lebih maksimal dalam berkontribusi di kampus, terlebih dalam menjaga citra baik USK ke depan. 

“Duta Kampus adalah aset USK yang dapat diberdayakan di berbagai lini, baik prestasi dan juga sosialisasi. Proses pemilihan  yang ketat membuat tiap kader dalam Duta Kampus memiliki spesifikasinya tersendiri, dan itu sangat implikatif apabila USK bisa mengayomi mahasiswa yang berintegritas dan berloyalitas seperti Duta Kampus USK”, pungkasnya. [*]