Survey Popularitas Pimpinan Parpol : Irwandi Teratas
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Intermedia Research Indonesia (IRI) mengukur Popularitas ketua partai lokal Aceh, dan hasilnya adalah popularitas Ketua Umum Partai Nanggroe Aceh (PNA), Irwandi Yusuf tertinggi dibandingkan dengan ketua umum tiga partai lokal lainnya.
Demikian disampaikan Direktur Intermedia Research Indonesia (IRI), Mulyadi Nurdin, Lc, MH di Jakarta, Kamis (21/6/2018).
Ia menjelaskan bahwa ada empat partai lokal yang akan mengikuti pemilu pada tahun 2019, dan IRI melakukan penelitian popularitas Ketua partai lokal sejak Juni 2017 sampai Juni 2018 yaitu Ketua Partai Aceh (PA), Muzakir Manaf atau Mualem, Ketua Partai SIRA, Muhammad Nazar, Ketua Partai Daerah Aceh (PDA) Tgk Muhibussabri, dan Ketua umum Partai Nanggroe Aceh (PNA), Irwandi Yusuf.
Hasil penulusuran IRI didapatkan bahwa total perbincangan seputar para pimpinan empat partai lokal Aceh tersebut berjumlah 88.410 kali, dimana Ketua umum Partai Nanggroe Aceh (PNA), Irwandi Yusuf dibicarakan sebanyak 41.600 kali atau sebesar 47,1 persen, disusul Ketua Partai SIRA, Muhammad Nazar sebanyak 24.900 kali, atau sebesar 28,2 persen, selanjutnya Ketua Partai Aceh (PA), Muzakir Manaf atau Mualem sebanyak 20.300 kali, atau sebesar 23 persen, dan yang terakhir Ketua Partai Daerah Aceh (PDA) Tgk Muhibussabri dibicarakan sebanyak 1.610 kali atausebesar 1,8 persen.
Mulyadi Nurdin menjelaskan bahwa pihaknya melakukan pemantauan tersebut untuk mengukur sejauh mana efek popularitas masing-masing ketua partai terhadap partainya, dan sebaliknya.
Menurutnya, penelusuran tersebut dilakukan dalam rentang waktu satu tahun, mulai Juni 2017 sampai Juni 2018 mencakup berbagai media online, website, dan media sosial seperti, Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, Google Plus, LinkedIn, dan lainnya. Adapun jenis postingan yang dipantau termasuk semua jenis share link, status, tweet, gambar, serta video.
Menurut Mulyadi Nurdin popularitas Irwandi Yusuf didukung oleh jabatannya sebagai Gubernur Aceh, sehingga mendapat porsi pembicaraan yang cukup luas, sementara Ketua Partai SIRA Muhammad Nazar didukung oleh popularitasnya sebagai mantan presidium gerakan SIRA dan mantan Wakil Gubernur Aceh, sehingga sering dikaitkaitkan dengan jabatan tersebut.
Sementara itu Ketua Partai Aceh, Mualem, walau menduduki beberapa jabatan, baik dalam partai maupun di luar partai, masih agak kurang tampil di media massa, sehingga walau popularitas Partai Aceh paling tinggi, popularitas Mualem menduduki peringkat ketiga dari empat pimpinan Partai lokal Aceh.
Menurut penjelasan Mulyadi Nurdin, Intermedia Research Indonesia (IRI) melakukan survey rutin dengan melakukan monitoring semua trafik berita di media massa dan pembicaraan di media sosial seputar Ketua partai politik lokal di Aceh dalam setahun terakhir. Metodologi yang digunakan adalah online realtime monitoring system pada media massa dan media sosial yang memberitakan tentang topik tersebut. (rel)