Tutup Diklat PIM IV, Wali Kota Pesan Jangan Berhenti Berinovasi
Font: Ukuran: - +
Dialeksis.com, Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM meminta alumni Diklat PIM IV angkatan I tahun 2014 terus berinovasi saat kembali ke SKPK. Diklat ini diikuti oleh 30 pejabat eselon IV dari berbagai SKPK lingkungan Pemko Banda Aceh.
Permintaan ini disampaikan Aminullah saat menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV (Diklat PIM IV) angkatan I tahun 2018 lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh, Senin (2/7/2018) di aula Lembaga Administrasi Negara (LAN) Aceh.
Kata Aminullah, sebagai calon pemimpin di jajaran Pemko Banda Aceh, ide dan inovasi mereka sangat dibutuhkan Pemko dalam rangka menghadirkan pelayanan optimal kepada masyarakat.
"Saya minta inovasinya jangan berhenti sampai disini. Jangan hanya berkarya sebatas untuk menyelesaikan pendidikan saja, tapi teruslah berinovasi saat kembali bertugas nanti," pinta Aminullah.
Aminullah juga berharap, apa yang telah didapat selama mengikuti diklat mampu diterapkan dan terus dikembangkan ke arah yang lebih baik, sehingga Kota Banda Aceh selalu menjadi salah-satu kota dengan beragam inovasi yang membanggakan di Indonesia.
"Harus mampu berperan sebagai pemimpin yang terus melahirkan inovasi-inovasi yang membuat Banda Aceh lebih maju dari daerah-daerah lain di Indonesia. Saudara juga harus mampu menjadi penyemangat bagi PNS lainnya di lingkungan kerja, dalam rangka melahirkan hal-hal baru yang bisa meningkatkan kinerja dan layanan kepada masyarakat," tambah Wali Kota.
Diklat PIM IV ini telah berlangsung selama empat bulan yang meliputi 893 jam pelajaran. Para peserta diwajibkan mengerjakan sebuah proyek perubahan sebagai tugas akhir menyelasikan pendidikan mereka berupa sebuah karya (inovasi).
Dari 30 inovasi yang telah dilahirkan para peserta, BKPSDM Kota Banda Aceh memilih 5 karya terbaik yang mendapat apresiasi langsung dari Wali Kota saat penutupan Diklat.
Berikut 5 peserta terbaik Diklat PIM IV Angkatan I Tahun 2018 lingkungan Pemko Banda Aceh:
1. M. Saleh (BPKK Banda Aceh)
2. Aulia Rachaman Putra (Bagian Humas Setkota)
3. Yusrida (DLHKKK)
4. Kiki (Dinas PUPR)
5. Imran, ST (Bagian Pembangunan Setkota). (rel)