DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman membuka secara resmi Pos Indonesia Expo 2019 yang berlangsung di halaman Kantor Pos Indonesia Cabang Banda Aceh, Rabu (25/9/2019).

Selama lima hari ke depan hingga Minggu (29/9), sebanyak 13 peserta expo yang terdiri dari sejumlah BUMN dan pelaku UMKM ikut memeriahkan ajang yang digelar dalam rangka memeriahkan hari jadi Pos Indonesia ke-273.

Dalam sambutannya, Aminullah mengatakan pergelaran expo tersebut seiring sejalan visi Pemko Banda Aceh khususnya satu dari tiga pilar pembangunannya yakni dalam bidang ekonomi.

"Apresiasi dan terima kasih kami ucapkan atas kepedulian Pos Indonesia dalam menghidupkan dunia UMKM di Banda Aceh. Bangkitnya UMKM solusi menjanjikan untuk mengurangi angka kemiskinan dan penggangguran," katanya.

Menurutnya, kendala yang masih dihadapi pelaku UMKM saat ini adalah soal promosi dan pemasaran. "Oleh karena itu, expo atau pameran adalah salah satu ajang potensial untuk memperkenalkan produk unggulan kepada calon pembeli."

Kemudian menggenjot sektor wisata juga menjadi cara efektif untuk membangkitkan ekonomi. "Saya berharap Pos Indonesia yang memiliki jaringan yang luas, ikut aktif ‘menjual’ destinasi wisata Banda Aceh agar semakin menarik minat wisatawan," harapnya.

"Semakin banyak wisatawan yang datang, semakin bangkit ekonomi suatu daerah. UMKM-nya hidup, begitu juga dengan sektor-sektor usaha lainnya. Pendapatan daerah melalui penerimaan pajak juga akan meningkat," pungkasnya.

Kepala Pos Banda Aceh Ahmad Saladin mengatakan, acara tersebut digelar pihaknya untuk memperingati HUT Pos Indonesia yang ke-273 yang seyogyanya jatuh pada 26 Agustus 2019 lalu. Selain memberi ruang promosi bagi pelaku UMKM, acara itu juga bertujuan meningkatkan sinergi antar BUMN.

Untuk memeriahkan acara, pihaknya juga akan menggelar lomba menulis surat tingkat siswa sekolah dasar. "Lomba ini untuk memupuk dan mengembangkan kembali minat anak untuk menulis. Setinggi-tingginya ilmu teknologi, tanpa ilmu tulis-menulis akan hampa jadinya."

"Dalam lomba menulis surat ini, suratnya ditujukan untuk Wali Kota Banda Aceh. Temanya keinginan untuk menjadikan Banda Aceh sebagai kota yang bersih dan indah. Nanti kami akan memilih lima karya terbaik, dan juara pertama Pak Wali langsung yang akan memilihnya," ungkap Ahmad disambut applause hadirin.

Turut hadir pada acara pembukaan expo yang diisi dengan beragam penampilan seni dan budaya itu, Kepala BNN Aceh Faisal Abdul Naser, sejumlah pimpinan BUMN, dan para pejabat terkait di lingkungan Pemko Banda Aceh. (pd/rel)