kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Wakili Plt Gubernur Aceh, Aminullah Buka Lokakarya FKKA

Wakili Plt Gubernur Aceh, Aminullah Buka Lokakarya FKKA

Kamis, 07 Februari 2019 20:47 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM membuka secara resmi lokakarya Forum Komunikasi Pemerintahan Kabupaten Kota se-Aceh (FKKA), Kamis (7/2/2019) di aula lantai IV, Gedung Mawardy Nurdin, Balai Kota Banda Aceh. 

Aminullah membuka forum yang diikuti oleh para Wali Kota/Bupati se-Aceh ini mewakili Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.

"Pak Plt Gubernur menyampaikan salam dan memohon maaf karena berhalangan hadir, dan beliau meminta kami membuka acara ini," jelas Aminullah saat memulai sambutannya.

Melalui Aminullah, Plt Gubernur menyampaikan apresiasi kepada FKKA atas terselenggaranya lokakarya yang mengusung tema ‘Bersinergi Menyukseskan Pileg dan Pilpres 2019’ tersebut.

"Kegiatan ini merupakan niat baik Pemko dan Pemkab dalam menyukseskan Pileg dan Pilpres 2019," ujarnya.

Pemerintah Aceh sendiri sangat mendukung kegiatan tersebut karena akan menentukan masa depan Indonesia dan masa depan Aceh.

Katanya juga, dalam pelaksanaan perkembangannya saat ini, pelaksanaan Pemilu 2019 yang akan berlangsung 17 April nanti menjadi salah satu wacana yang menjadi perhatian publik. Karenanya, lokakarya yang digelar FKKA dinilai sebagai komitmen bersama untuk menyikapi berbagai persoalan dalam pelaksanaan Pemilu.

"Untuk itu mari kita bersama sama berusaha membangun sinergitas dan kerjasama antar eksekutif dan legislatif Kabupaten/Kota se-Aceh agar tercapainya pelaksanan Pemilu damai, aman dan tertib," ajaknya.

Sementara itu, Koordinator FKKA yang juga Bupati Bireun, Saifannur dalam laporannya menyampaikan pihaknya memilih tema ‘Bersinergi Menyukseskan Pilpres dan Pileg 2019’ dengan pertimbangan bahwa pada tahun 2019 Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi serentak, dimana masyarakat Indonesia akan menggunakan hak pilihnya, baik untuk memilih Presiden maupun wakil rakyat (legislatif).

Pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2019 juga berpengaruh pada situasi politik dan keamanan nasional dan daerah. Meski tanggungjawab menjaga situasi keamanan nasional dan daerah menjadi otoritas instansi Kepolisian dan TNI yang merupakan instansi penegak hukum, namun tidak bisa dipungkiri bahwa tanggungjawab untuk menciptakan situasi yang kondusif pada saat Pilpres dan Pileg juga menjadi tugas dan tanggugjawab Kepala Daerah, yakni Wali Kota/Wakil Wali Kota, Bupati/Wakil Bupati dan Ketua DPRK/Wakil Ketia DPRK.

"Karenanya, Forum KKA merasa perlu melaksanakan lokakarya yang diikuti para Kepala Daerah untuk berbagi informasi, pengalaman dan pemahaman," ujar jelas Saifannur.

Lokakakarya ini menghadirkan Staf Khusus Pangdam Iskandar Muda, Kol CAJ DR Ahmad Husen MA yang menyampaikan materi ‘Isu isu penting keamanan Negara/Daerah jelang Pilpres dan Pileg 2019’.

Hadir juga Kepaa Biro Operasi Polda Aceh, Kombes Pol Dedy Irianto SH MH yang menyampaikan materi ‘Ciptakan kondisi dan situasi aman menuju Pilpres dan Pileg 2019 yang damai’.

Kemudian tampil juga guru besar UIN Ar-Raniry, Prof DR Yusni Sabi yang menyampaikan pendapat sebagai pembanding dari dua materi yang disampaikan narasumber sebelumnya.

Lokakarya ini dipandu oleh Bupati Simeulu, Erli Hasyem dan Wakil Bupati Bireun, Muzakkar sebagai moderator.

Tampak hadir sejumlah Kepala Daerah mengikuti kegiatan ini, diantaranya Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, Wakil Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, Ketua DPRK Aceh Barat, Ramli, Wakil Ketua DPRK Langsa, T Hidayat dan sejumlah pimpinan daerah lainnya. (mkk)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda