DIALEKSIS.COM | Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar Gala Dinner bagi para pembicara dan peserta The 1st Aceh International Nursing Conference di Aula Lantai 4 Gedung Mawardy Nurdin, Rabu (24/10/2018).

Rombongan tamu yang hadir disambut oleh Kadinkes Banda Aceh Warqah Helmi yang pada kesempatan itu mewakili Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman yang berhalangan hadir karena sedang bertugas di luar kota.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Warqah Helmi, Wali Kota Aminullah mengucapkan selamat datang kepada para tamunya dari berbagai negara seperti Selandia Baru dan Norwegia, serta kabupaten dan kota di Indonesia tersebut.

"Semoga kedatangan bapak-ibu sekalian di kota ini dapat memberikan semangat dan motivasi serta masukan dan saran bagi kami khususnya dalam memajukan kualitas kesehatan masyarakat sesuai dengan visi Banda Aceh Gemilang dalam Bingkai Syariah," katanya.

Aminullah juga berharap, dengan pelaksanaan konferensi internasional ini, akan terjalin kerja sama yang lebih intens, baik dalam bidang kesehatan, penelitian dan pengabdian antar kota dan negara yang terlibat. "Harapannya kita bersama akan memiliki pengalaman lebih tentang metode pembelajaran dunia keperawatan di perguruan tinggi masing-masing maupun di dalam instansi."

"Di sisi lain, kami juga berharap bapak-ibu sekalian untuk dapat mengunjungi sejumlah objek wisata yang terdapat di kota ini, serta dapat memperkenalkan juga kepada teman, saudara dan handai taulan sekembalinya ke tempat asalnya," katanya.

"Banda Aceh selain terkenal dengan cagar budaya dan bangunan bersejarahnya, juga identik dengan kopi. Untuk menikmatinya warung kopi tersedia di setiap penjuru kota. Sampaikanlah kepada teman dan kerabat tentang Banda Aceh, baik wisata sejarahnya, kulinernya, dan kopinya yang sudah mendunia," katanya lagi.

Tamu yang hadir tadi di antarnya Dekan Fakultas Keperawatan Unsyiah Hajjul Kamil, Arild Granerud dari Inland Norway University of Applied Sciences, Faculty of Public Health Studies, Norway, yang juga menjadi salah satu keynote speaker pada konferensi yang berlangsung pada 25-27 Oktober 2018 tersebut. (rel)