Warga Aceh Besar Temukan Mortir di Kebun
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Warga di Desa Lambaro Neujib, Lambadeuk, Aceh Besar, menemukan mortir yang tertancap di batang sebuah pohon belimbing. Warga kemudian melapor temuan mortir itu ke Polsek Peukan Banda, Polresta Banda Aceh.
Kapolsek Peukan Banda, Iptu Iskandar Muda, mengatakan warga yang kali pertama menemukan mortir itu bernama Nazaruddin. Nazaruddin menemukan mortir itu saat menyisir dan memangkas semak belukar di kebunnya pada Selasa (21/12020).
"Benda diduga proyektil mortir peninggalan zaman Belanda itu ditemukan sore tadi. Tertancap di pohon belimbing miliknya Nazaruddin," kata Kapolsek Peukan Banda Iptu Iskandar Muda.
"Warga melaporkan karena sebelumnya tidak melihat benda asing di lokasi setempat karena tertutup dengan semak belukar," lanjut Iskandar.
Usai mendapatkan informasi itu, personel Polsek Peukan Banda bersama perangkat Desa Lambadeuk, bersama-sama menuju ke tempat kejadian perkara. Mereka kemudian mengamankan lokasi dan memasang garis polisi.
Warga yang melintas di area itu diminta mencari jalur alternatif.
"Kami bersama unsur perangkat desa menuju ke lokasi untuk memasang garis Police Line, agar warga setempat yang melintasi lokasi untuk berkebun, mencari jalur alternatif lainnya. Baik kembali kerumah maupun ke kebun," kata Iskandar.
Hingga saat ini mortir itu masih melekat di pohon belimbing. Iskandar mengaku, pihaknya kesulitan mengambilnya karena benda tersebut tertancap di pohon itu.
"Sulit karena proyektil tertancap di pohon belimbing yang sudah sangat lama berdasarkan usia pohon belimbing," ujar dia. Dia tak menyebut berapa tahun usia pohon belimbing.