Warga Pusong Lama Serbu Pos TNI AL
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Sejumlah masyarakat Gampong Pusong Lama Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dilaporkan mengamuk di Pos Lanal Pusong, Lhokseumawe, Rabu, (17/4) malam.
Dihimpun dari berbagai sumber, pemicu amuk massa itu bermula pada pukul 22.25 WIB, saat seorang bocah Irsya (12 th), warga Gampong Pusong Lama, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe bermain di sekitar kantor dan memanjat pagar lanal tersebut.
Dikutip dari detik.com, diperoleh informasi dari seorang warga, bocah tersebut selanjutnya diduga dipukul oleh oknum petugas TNI AL di pos tersebut.
Mengetahui perihal itu, ratusan warga Pusong Lama menyerbu pos TNI AL untuk meminta pertanggungjawaban oknum petugas TNI AL. Namun, aksi tersebut tidak membuahkan hasil.
Ratusan massa yang tersulut emosi mulai berbuat anarkhis. Massa yang kian ramai selanjutnya melempar pos tersebut dengan batu. Tidak hanya itu, massa pun sempat berusaha membakar pos tersebut.
Saat itu, bocah tersebut melapor kepada keluarganya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pusong. Saat itu keluarganya berada di TPS. Kemudian keluarganya kaget dan dia langsung menceritakan.
Ketika ditanya kenapa wajahnya bengkak, bocah yang masih duduk dibangku kelas Kelas 6 SD itu mengaku dirinya dipukul oleh oknum petugas pos setempat. Dia (bocah) kemudian menunjukkan siapa pemukul tersebut kepada keluarga sesampai di pos.
"Saya terkejut melihat keponakan saya ada luka lebam di wajahnya," kata Bunda bocah tersebut, Safrina, Kamis (18/4/2019) dinihari.