kip lhok
Beranda / Advertorial / Ketua IBI Aceh Sebut Pencegahan Anemia Harus Dimulai Sejak Remaja

Ketua IBI Aceh Sebut Pencegahan Anemia Harus Dimulai Sejak Remaja

Jum`at, 11 November 2022 15:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Aceh Elfira Wahyuni. [Foto: Nora/Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kondisi kekurangan sel darah merah di dalam tubuh atau yang dikenal dengan anemia bisa dialami oleh siapa saja, termasuk anak remaja.

Namun, dibandingkan remaja putra, remaja putri berisiko lebih tinggi mengalami anemia. Salah satu alasannya karena remaja putri mengalami siklus menstruasi setiap bulannya.

Menstruasi bulanan menyebabkan para remaja putri mudah mengalami anemia, yaitu kondisi dimana sel darah merah atau konsentrasi hemoglobin didalamnya lebih rendah dari biasanya. Hal ini bisa membuat tubuh lebih mudah lemas dan mudah untuk pingsan.

Menanggapi hal itu, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Aceh, Elfira Wahyuni mengatakan, pencegahan anemia perlu dilakukan sejak remaja. Jika tidak, dari remaja putri yang menderita anemia berisiko menjadi wanita usia subur yang anemia selanjutnya menjadi ibu hamil anemia, bahkan juga mengalami kurang energi protein. Ini meningkatkan kemungkinan melahirkan bayi berat badan lahir rendah (BBLR) dan stunting (gizi buruk), komplikasi saat melahirkan serta beberapa risiko terkait kehamilan lainnya. 

"Makanya sekarang sudah ada program pemerintah yang mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan Tablet Tambah Darah (TTD) kepada remaja putri, karena anemia ini harus ditangani sedini mungkin," kata Elfira saat diwawancarai Dialeksis.com, Kamis (10/11/2022). 

Selanjutnya »     Menurutnya, upaya pemberian Tablet Tamba...
Halaman: 1 2 3
Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda