Beranda / Berita / Banjir di Aceh Timur, Debit Air Terus Meningkat

Banjir di Aceh Timur, Debit Air Terus Meningkat

Rabu, 08 Januari 2025 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Ratnalia

Banjir di Kecamatan Pante Bidari. Foto: Kolase Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Aceh Timur - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Aceh Timur pada Rabu (8/1) pagi mengakibatkan banjir di Kecamatan Pante Bidari. Dua gampong terdampak adalah Blang Seunong dan Pante Labu. Sungai Jambo Aye yang meluap menjadi penyebab utama terjadinya banjir.

Musliadi, petugas Pusdalops PB BPBD Aceh Timur, dalam laporannya menjelaskan, "Curah hujan yang tinggi sejak dini hari membuat sungai meluap, sehingga air menggenangi sejumlah kawasan. Ketinggian air saat ini mencapai 10 hingga 60 cm."

Dampak Banjir

Laporan sementara menunjukkan 33 kepala keluarga (129 jiwa) di Gampong Pante Labu terdampak langsung banjir. Sementara data dampak di Gampong Blang Seunong masih dalam proses pendataan. "Hingga saat ini, belum ada laporan korban jiwa, kerusakan rumah, maupun pengungsian," tambah Musliadi.

Kondisi Terkini

Meski cuaca cerah pada siang hari, debit air di lokasi terdampak justru masih terus meningkat. "Kami terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan pemerintah gampong serta kecamatan untuk penanganan lebih lanjut," kata Khairul Azmi, anggota tim lapangan BPBD Aceh Timur.

Langkah Penanganan

BPBD Aceh Timur telah mengambil beberapa langkah antisipasi, termasuk: berkoordinasi dengan aparat gampong dan kecamatan, menjalin komunikasi dengan instansi terkait, memantau kejadian bencana di 24 kecamatan, dan menyiagakan personel untuk menghadapi kemungkinan kondisi yang memburuk.

Imbauan untuk Warga

Pusdalops PB BPBD Aceh Timur mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di kawasan rawan banjir, untuk tetap waspada terhadap potensi hujan susulan. "Kami siap memberikan bantuan dan akan terus memantau perkembangan situasi," ujar Jevi Ilham, petugas lapangan.

Dengan situasi yang masih dinamis, masyarakat diminta untuk segera melaporkan kepada pihak terkait jika terjadi kondisi darurat. Laporan ini didasarkan pada data Pusdalops PB BPBD Aceh Timur per pukul 12.17 WIB.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI