[Foto: Muchlis Jr - Kesekretariat Presiden]

DIALEKSIS.COM | Garut - Sejumlah personel Kepolisian Resor (Polres) Garut dilengkapi senjata api. Perlengkapan itu dipersiapkan untuk melakukan pengawalan terhadap vaksin yang tiba di Kabupaten Garut sebelum vaksinasi dilaksanakan di puskemas dan rumah sakit, Jawa Barat, Selasa (26/1/2021).

"Pengamanan dilakukan 1 x 24 jam oleh petugas gabungan Polri dan TNI," kata Kepala Polisi Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono usai menerima Vaksin Sinovac Covid-19 di Garut.

Ia menuturkan, ada dua jenis personel yang disiagakan dilengkapi senjata api. Pertama pengamanan secara terbuka yaitu memakai seragam polisi dan kedua secara tertutup yaitu berpakaian bebas.

Ia berujar, Polres Garut akan melakukan pengawalan jalanan hingga pengamanan itu sampai ke tempat gudang penyimpanan vaksin di alamat Jalan Terusan Pahlawan, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut.

Polres Garut kabarnya juga telah menyiapkan personel untuk pengamanan saat pendistribusian ke tiap tempat dilaksanakannya vaksinasi yaitu puskesmas dan rumah sakit.

"Untuk pendistribusian menunggu jadwal dari dinas terkait. Proses pendistribusian juga dijaga dan dikawal oleh Polri," ujarnya.

Vaksin Sinovac sebanyak 12.200 dosis telah sampai ke Kabupaten Garut selasa siang dengan menggunakan kendaraan truk boks.

Untuk sementara waktu, vaksin tersebut disimpan di tempat khusus sebelum didistribusikan ke pukesmas dan rumah sakit untuk melakukan vaksinasi.

Diketahui, vaksinasi akan dimulai terlaksanakan pada 1 Februari 2021 mendatang untuk divaksin ke unsur pimpinan daerah seperti Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut.

Selanjutnya, proses vaksinasi akan dilanjutkan bagi tenaga kesehatan di Kabupaten Garut yang direncanakan secara bertahap mulai 3 Februari 2021. (Aceh.antaranews.com)