kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Ancaman Bom, 8 Pesawat Mendarat Darurat di 3 Negara

Ancaman Bom, 8 Pesawat Mendarat Darurat di 3 Negara

Jum`at, 17 Agustus 2018 18:06 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi. (Shutterstock)

Dialeksis.com - Setidaknya delapan pesawat melakukan pendaratan darurat di Chile, Peru dan Argentina karena ada ancaman bom. Demikian pengumuman Otoritas Penerbangan Sipil Chile, Kamis waktu setempat atau Jumat (17/8/2018) WIB.

Beberapa penerbangan yang berangkat dari atau datang ke Chile membuat pendaratan darurat di Rosario, Argentina dan Pisco, Peru. Polisi Chile sedang menyelidiki.

Di Chile, ancaman bom sejauh ini dilaporkan palsu. Tiga dari pesawat telah diperiksa oleh pihak berwenang tanpa ada bom yang ditemukan. Kemudian, pesawat keempat sedang menjalani pemeriksaan di Bandara Internasional Arturo Benitez Santiago.

Empat pesawat yang mendarat darurat di Chile dioperasikan oleh Latam Airlines dan Sky, sebuah maskapai penerbangan Chile.

Menurut Direktorat Jenderal Aeronautika Sipil (DGAC) Chile, tiga di antara beberapa penerbangan yang mendarat darurat telah diidentifikasi sebagai pesawat Latam 2369 yang terbang dari Lima ke Santiago, pesawat Sky Airlines 524 dan pesawat Sky Airlines 162.

Ancaman bom dikirim penelepon anonim kepada kantor DGAC. Menurut media Chile, setidaknya delapan ancaman bom palsu telah meneror pesawat-pesawat komersial.

"Orang-orang sedang memakai penerbangan lain dan kami akan terbuka untuk menerima informasi," kata Mayor Diego Rojas, juru bicara kepolisian Chile, seperti dikutip T13.

Selanjutnya di Peru, seperti dilaporkan kantor berita Sputnik, pendaratan darurat pesawat Latam 2369 terjadi Kamis siang. "Hari ini pukul 12.48, Pusat Kontrol Radar Peru menerima telepon dari rekan-rekannya di Chile, mengatakan bahwa mereka telah menerima ancaman bom terkait Latam Flight LA ​​2369," bunyi pernyataan Kementerian Perhubungan Peru.

Menurut Kementerian Perhubungan Peru tak ada bom yang ditemukan sejauh ini. Kementerian tersebut mengatakan para awak telah memutuskan untuk mengalihkan pesawat ke kota pelabuhan kecil Peru Pisco. Penerbangan mendarat pukul 13.54.

Sedangkan di Argentina, salah satu dari empat pesawat yang terbang dari Chile ke Mendoza, Argentina, dipaksa melakukan pendaratan darurat di Rosario. Menurut jrunalis setempat, Juan Pedro Aleart, pesawat itu diperiksa oleh pihak berwenang dan tidak ditemukan bom. (Sindonews)

Keyword:


Editor :
Sammy

riset-JSI
Komentar Anda