DIALEKSIS.COM | California - Delapan korban lainnya ditemukan di California utara setelah wilayah itu dikuasai api. Meningkatkan jumlah korban tewas menjadi 56 dalam bencana kebakaran telah menempatkan peristiwa itu pada urutan paling mematikan dan merusak dalam sejarah negara bagian itu.

Lebih dari 100 orang hilang pada Kamis pagi, mayoritas dari mereka berusia di atas 65 tahun . 

"Itu [api] sangat cepat," kata Anna Dise, penduduk Butte Creek Cayon di sebelah barat Paradise, kepada KRCR TV. Dia mengatakan ayahnya, Gordon Dise, 66 tahun, termasuk di antara mereka yang tewas dalam api. Mereka memiliki sedikit waktu untuk mengungsi dan rumah mereka runtuh ketika ayahnya kembali untuk mengumpulkan barang-barang.

Dise mengatakan dia tidak bisa mengendarai mobilnya karena ban telah mencair dan itu untuk bertahan hidup, dia bersembunyi semalam di kolam tetangga dengan anjing-anjingnya. "Saya tidak mengharapkannya bergerak sangat cepat," katanya.

Bencana Butte County bertepatan dengan kebingungan di California selatan, terutama "Woolsey Fire", yang menewaskan dua orang, menghancurkan lebih dari 400 bangunan dan, pada puncaknya, memindahkan sekitar 200.000 orang di pegunungan dan kaki bukit di sebelah barat. Los Angeles.

Menteri Dalam Negeri AS Ryan Zinke dan Gubernur California Jerry Brown melakukan kunjungan ke kedua situs tersebut.

Jumlah kematian jauh melebihi rekor sebelumnya untuk korban jiwa terbesar dari satu api dalam sejarah California - 29 orang tewas oleh kebakaran Taman Griffith di Los Angeles pada tahun 1933. 

Sheriff Honea mengatakan daftar orang yang hilang akan segera di umumkan dan bahwa 100 pasukan Garda Nasional akan membantu tim yang sudah mencari sisa-sisanya.

"Kami ingin dapat mencakup sebanyak mungkin tanah secepat yang kami bisa," katanya. "Ini tugas yang sangat sulit."

Greg Gibson, seorang yang selamat dari kebakaran, mencari papan pesan di tempat penampungan di Chico, California, berharap menemukan informasi tentang tetangganya.

Wildfire evacuee Greg Gibson mencari informasi tentang tetangganya yang hilang [Gillian Flaccus / AP]

"Terjadi begitu cepat," katanya kepada The Associated Press. "Itu akan menjadi keputusan yang mudah untuk bertahan, tetapi itu adalah pilihan yang salah," kata Gibson.

Yang lain menempatkan pesan di papan tulis, dengan harapan mendapatkan jawaban tentang teman dan keluarga mereka.

"Saya harap Anda baik-baik saja," kata satu catatan yang ditulis tangan di papan tulis. Yang lain memiliki gambar seorang pria yang hilang: "Jika dilihat, tolong panggil dia."

Butte County Sheriff Honea mengatakan dalam beberapa kasus korban dibakar hingga tak dikenal.

Pencarian untuk orang mati itu diambil dari perangkat portabel yang dapat mengidentifikasi materi genetik seseorang dalam beberapa jam, daripada beberapa hari atau minggu.

Asal-usul kedua kebakaran tersebut sedang diselidiki. Perusahaan-perusahaan utilitas, Southern California Edison dan Pacific Gas & Electric (PG & E), dilaporkan kepada regulator bahwa mereka mengalami masalah dengan jalur transmisi atau gardu di daerah sekitar waktu kebakaran pertama kali dilaporkan.

Orang-orang yang kehilangan rumah di utara California kebakaran menggugat PG & E pada hari Selasa, menuduh utilitas kelalaian dan menyalahkan untuk api. PG & E tidak segera tersedia untuk dimintai komentar.

Dibantu oleh angin yang berkurang dan tingkat kelembapan yang meningkat, petugas pemadam kebakaran telah berhasil Selasa malam untuk mengukir garis penahanan di sekitar lebih dari sepertiga dari kedua kebakaran, mengurangi ancaman langsung terhadap kehidupan dan properti. Al Jazeera