Ilustrasi dana pensiun. [Foto: Ist.]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Dana pensiun publik Ohio untuk guru mengungkapkan bahwa mereka kehilangan jutaan dollar dengan memegang lebih dari $27 juta (Rp414,7 miliar) saham Silicon Valley Bank sebelum bank tersebut bangkrut.

Sistem Pensiun Guru Negara Bagian (STRS) Ohio menyatakan bahwa saham tersebut mewakili porsi sangat kecil dari keseluruhan kepemilikannya - 0,03% dari total dana - yang memiliki aset lebih dari $88,8 miliar per Juni 2022. Pernyataan tersebut menegaskan bahwa bank tidak memiliki saham bank Signature atau Silvergate, yang ambruk dalam beberapa minggu terakhir.

STRS adalah dana pensiun untuk lebih dari 500.000 guru di Ohio.

“Tindakan kolektif yang diambil oleh Departemen Keuangan, Federal Reserve, dan Federal Deposit Insurance Corporation untuk memastikan dan mendukung simpanan telah membantu mengurangi situasi yang dihadapi industri perbankan,” tulis STRS dalam pernyataan mereka. “STRS Ohio terus memantau dan menilai dampak dari perkembangan ini.”

Kerugian jutaan dollar datang sebagai dampak lain dari krisis keuangan yang sedang berlangsung. Silicon Valley Bank, bank terbesar ke-16 di AS, ambruk seminggu lalu, diikuti oleh ambruknya Signature Bank, Silvergate Bank, yang berspesialisasi dalam memberikan layanan kepada pengguna mata uang kripto juga melikuidasi asetnya pada awal Maret.

Krisis keuangan telah berdampak pada dana pensiun lainnya, termasuk dana pensiun negara bagian North Carolina dan dana pensiun pegawai negeri California.

Kerugian di California, Ohio, dan Carolina Utara mewakili sebagian kecil dari kerugian yang diderita oleh dana pensiun Swedia yang mewakili lebih dari 2,6 juta orang yang menginvestasikan lebih dari $1,1 miliar di Signature dan Silicon Valley Bank. [ABC News]