Ilustrasi. Cuaca panas di Heathrow London sampai 40,2 derajat celsius. [Foto: PA Media]

DIALEKSIS.COM | London - Kantor Meteorologi Inggris menegaskan, suhu ekstrem yang kita saksikan saat ini disebabkan oleh perubahan iklim yang didorong oleh emisi gas rumah kaca.

Prof Stephen Belcher, Kepala Sains dan Teknologi Kantor Meteorologi, mengatakan penelitian mereka menunjukkan hampir tidak mungkin rekor saat ini dicapai dalam iklim yang tidak terganggu, melansir BBC, Selasa (19/7/2022).

Dalam sebuah video yang diposting di Twitter, dia mengatakan jika Inggris melanjutkan lintasan emisi tinggi, kita bisa melihat suhu seperti ini setiap tiga tahun.

"Meningkatnya emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida (CO2) disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak dan gas, yang memerangkap panas di atmosfer kita," jelasnya.

Prof Belcher menyerukan agar Inggris melanjutkan targetnya untuk menghilangkan emisi gas rumah kaca secara keseluruhan, target yang dikenal sebagai net zero.

"Satu-satunya cara kita dapat menstabilkan iklim adalah dengan mencapai nol bersih. Dan tentu saja Inggris telah membuat beberapa langkah besar ke arah itu, tetapi kami ingin menstabilkan iklim pada tingkat yang aman dan itu berarti segera mencapai nol bersih," tulis Stephen Belcher, Kepala Sains dan Teknologi Kantor Meteorologi di twitter. [BBC]