Rabu, 26 Maret 2025
Beranda / Berita / Dunia / Kebakaran Hutan Dahsyat Landa Korea Selatan, Gyeongsang Terparah

Kebakaran Hutan Dahsyat Landa Korea Selatan, Gyeongsang Terparah

Minggu, 23 Maret 2025 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Kebakaran hutan menyebar luas di sebuah gunung di Uiseong, Korea Selatan, Sabtu, 22 Maret 2025. (Foto: AP/Yoon Gwan-shick) 


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Kebakaran hutan yang terjadi secara serentak selama akhir pekan di wilayah selatan Korea Selatan mengakibatkan 10 korban jiwa dan lebih dari 1.500 warga dievakuasi dari rumah mereka. 

Melansir The Korea Herald, Minggu (23/3/2025), Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat mengatakan kebakaran yang dimulai di Sancheong, Provinsi Gyeongsang Selatan pada Jumat lalu telah menelan 4 korban jiwa dan melukai 6 lainnya hingga Minggu pagi. Semua korban berasal dari wilayah Sancheong.

Sementara itu, kebakaran besar di Uiseong, Provinsi Gyeongsang Utara, berlanjut untuk hari kedua, dengan petugas pemadam kebakaran melaporkan tingkat pengendalian hanya 30% hingga pukul 11 pagi pada Minggu. Wilayah yang terkena dampak mencakup sekitar 3.510 hektare, dimana hanya 20,4 kilometer dari total garis api sepanjang 68 kilometer yang berhasil dipadamkan sepenuhnya.

Pihak berwenang mengatakan pemadaman terhambat oleh angin kencang, kondisi kering, dan asap tebal, yang membatasi operasi pemadaman kebakaran melalui udara.

"Angin sedikit mereda dibandingkan kemarin, jadi kami mempercepat upaya pemadaman kebakaran dengan helikopter yang berfokus pada area dengan asap lebih sedikit," kata seorang pejabat Gyeongsang Utara dalam jumpa pers.

Kebakaran hutan telah menyebabkan kerugian harta benda yang besar. Di Sancheong, 10 rumah hancur. Di Uiseong, 24 rumah terbakar habis dan lima rumah lainnya mengalami kerusakan sebagian. Kerusakan hutan di seluruh wilayah yang terkena dampak - termasuk Uiseong, Sancheong, Distrik Ulju di Ulsan, dan Gimhae - diperkirakan mencapai lebih dari 3.280 hektare, kira-kira seluas 4.600 lapangan sepak bola.

Pada hari Minggu, kebakaran hutan kembali menyebar di Ulju, memaksa lebih dari 790 penduduk di lima lingkungan tersebut untuk mengungsi. Selain penduduk yang telah dibawa ke tempat penampungan, total 867 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka.

Pada pukul 4 sore pada hari Minggu, kebakaran hutan telah berlangsung selama lebih dari 27 jam. Otoritas pemadam kebakaran mengeluarkan peringatan kebakaran hutan level 3 dan mengerahkan 12 helikopter dan lebih dari 2.330 personel untuk memadamkan api.

Total lebih dari 2.300 orang telah dievakuasi: 951 dari Uiseong, 335 dari Sancheong, 867 dari Ulju, dan 148 dari Gimhae. Di Uiseong, penduduk dari 32 desa direlokasi ke 15 pusat evakuasi. Pasien dari dua rumah sakit perawatan dan satu fasilitas perawatan juga dievakuasi.

Dinas Kehutanan Korea mengumumkan peringatan darurat kebakaran hutan level 3 pada hari Sabtu hampir tiga jam setelah laporan pertama kebakaran di sebuah bukit di Uiseong. Peringatan kebakaran level 3 dikeluarkan saat kebakaran diperkirakan akan membakar 100 hingga 3.000 hektar di tengah angin kencang, dengan pengendalian yang membutuhkan waktu antara 24 hingga 48 jam.

Total ada 16 kebakaran hutan terjadi di seluruh negeri pada hari Jumat saja, situasi yang menurut para pejabat diperparah oleh suhu tinggi yang tidak sesuai musim dan angin kering.

"Dengan kondisi panas, kering, dan angin kencang, kami menghadapi risiko tinggi kebakaran hutan skala besar," kata Lee Yong-kwon, direktur manajemen bencana hutan di Dinas Kehutanan Korea.

"Kami akan terus bekerja sama erat dengan pemerintah daerah, petugas pemadam kebakaran, militer, dan lembaga lain untuk melindungi hutan dan kehidupan," imbuhnya. [CNBC Indonesia]

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
dishub