Ilustrasi. Cuaca panas dapat menyebabkan kematian. [Foto: Unsplash]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Jumlah kematian akibat cuaca panas di wilayah terpadat di Arizona  telah melonjak lebih dari 360 kasus. Hal ini mengkhawatirkan para pejabat kesehatan masyarakat yang mengatakan penghitungan akhir pasti akan mencetak rekor baru.

Maricopa County, wilayah metropolitan terpanas di AS, melaporkan pada 7 Oktober 2023 bahwa 361 kematian terkait panas telah dikonfirmasi. Sebanyak 238 kematian lainnya masih dalam penyelidikan.

Pada waktu yang sama tahun lalu, 331 kematian terkait panas telah terkonfirmasi, dan 126 kematian lainnya masih dalam tahap penelitian. Tidak ada wilayah metropolitan besar lainnya di AS yang melaporkan angka setinggi itu atau menghabiskan begitu banyak waktu untuk melacak dan mempelajarinya.

“Sepertinya kita akan melihat lebih banyak kematian dibandingkan tahun lalu dan bahkan mungkin lebih dari 500 kematian,” kata Dr. Rebecca Sunenshine, direktur medis untuk Kesehatan Masyarakat Maricopa County. “Tetapi kami tidak akan mengetahuinya sampai akhir musim.”

Maricopa County mencatat rekor tahunan tahun lalu dengan 425 kematian terkait panas.

Sunenshine mengatakan Maricopa County mulai melacak kematian terkait panas pada tahun 2005, kemudian secara bertahap mulai mengumpulkan informasi tambahan, termasuk usia, jenis kelamin, ras dan etnis dari mereka yang meninggal dan apakah mereka berada di dalam atau di luar ketika mereka sakit.

Penyelidik juga mulai mencatat apakah mereka yang meninggal di dalam memiliki AC, apakah berfungsi dan apakah ada listrik untuk menyalakannya. Sunenshine mengatakan pengumpulan informasi semacam itu telah menghasilkan peraturan yang mewajibkan perusahaan listrik untuk tetap menjaga listrik tetap menyala selama musim panas meskipun tagihannya belum dibayar.

“Sangat penting untuk mengetahui keadaan seputar kematian ini,” kata Sunenshine. “Hal ini dapat menyebabkan perubahan kebijakan.”

Jumlah orang yang meninggal akibat cuaca panas telah meningkat tidak hanya di wilayah Phoenix, namun juga di seluruh Amerika Serikat dan seluruh dunia karena perubahan iklim membuat gelombang panas menjadi lebih sering, intens, dan berkepanjangan.

Menghitung kematian seperti itu memerlukan penyelidikan berbulan-bulan, termasuk tes toksikologi, untuk menentukan apakah panas merupakan faktor penyebab kematian seseorang. Jumlah kematian yang tercatat di Maricopa County mencakup kematian yang disebabkan langsung oleh suhu tinggi, seperti sengatan panas, dan juga kematian yang disebabkan oleh panas, seperti serangan jantung yang dipicu oleh cuaca panas.

Sekitar tiga perempat kematian terkait panas di Maricopa County sepanjang tahun ini terjadi di luar rumah. Sekitar 44% dari mereka yang meninggal adalah tunawisma di suatu daerah di mana sekitar 10.000 orang tidak memiliki tempat tinggal permanen. Lebih dari sepertiga orang yang meninggal berusia 65 tahun ke atas.

Sejauh ini terdapat 89 kasus kematian akibat panas dalam ruangan di wilayah tersebut, sebagian besar terjadi di rumah-rumah yang AC-nya tidak berfungsi atau dimatikan. [ABC News]