Lempar Anak Dari Lantai 6, Pria Ini Ditangkap Polisi
Font: Ukuran: - +
foto:kompas.com
DIALEKSIS.COM | China - Seorang ayah di Provinsi Sichuan, China, ditangkap setelah dia mengklaim membunuh bayinya dengan dilempar dari jendela lantai enam di hari ulang tahunnya.
Bayi yang tidak disebutkan namanya itu tewas dengan luka serius tepat di hari ulang tahunnya dari apartemen di Dazhou, setelah bertengkar dengan orangtuanya.
Dilansir Daily Mirror Senin (17/6/2019), kakek dan nenek bayi itu langsung ke bawah dan mengambil jenazah cucu mereka tak lama setelah polisi datang.
Polisi menerangkan, mereka langsung menahan ayah si bayi yang bermarga Zhang dalam insiden yang terjadi di Distrik Chuantong pukul 23.10 Jumat pekan lalu (14/6/2019).
Otoritas Distrik Chuantong menyatakan, bayi itu dinyatakan tewas setelah jatuh dari ketinggian sekitar 20 meter tatkala dilempar oleh pria 29 tahun itu.
Penjaga apartemen Yuan mengingat, saat kejadian dia tengah berjaga tak jauh dari lokasi bocah itu. Dia mengingat berdiri sekitar 10 meter dari kantornya.
"Kemudian dia jatuh 3-4 meter dari tempat saya berdiri. Awalnya saya mengira yang jatuh adalah kantong sampah hingga melihat saksama dan menyadari itu bayi," ujar Yuan.
Ibu Zhang yang hanya mau disebut marganya Qin kepada Red Star News mengatakan anaknya itu baru pulang dari bekerja sebagai sopir taksi online dan bermain bersama bayinya.
Saat itulah, Qin mulai mengeluhkan bagaimana dukungan finansial yang dinilai kurang bagi si cucu. Menurut Qin, Zhang punya masalah finansial dan pernikahan.
"Saya katakan 'saya tidak peduli jika kamu mau hidup atau mati. Setidaknya kamu harus menghidupi keluargamu'," kenang Qin tentang insiden yang terjadi itu.
Setelah itu, si bayi tengah menangis dalam dekapan Qin. Zhang kemudian meminta anaknya kembali. Qin mengira, cucunya itu bakal berusaha ditidurkan.
Alangkah kagetnya ketika sampai di depan jendela kamar tidur, Zhang langsung melemparkan bayinya.
"Saya tidak sempat bereaksi," terang dia kembali.
Zhang dilaporkan mencoba untuk melompat dari jendela juga. Qin yang menangis ketika bersimpuh dan mendekap cucunya di jalanan menjadi viral di media sosial.
Netizen pun memberikan simpati kepadanya.
"Anak tidak bersalah apapun pertengkaran yang terjadi," kata warganet China seperti diberitakan SCMP.