Puluhan ribu orang berkumpul di Jembatan Galata, Istanbul, pada Hari Tahun Baru, Rabu (1/1/2025), untuk menyatakan solidaritas dengan warga Palestina di Gaza. [Foto: Sercan Ozkurnazli/DIA via AP]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Puluhan ribu orang berkumpul di Jembatan Galata, Istanbul, pada Hari Tahun Baru, Rabu (1/1/2025), untuk menyatakan solidaritas dengan warga Palestina di Gaza.

Para demonstran melambaikan bendera Turki dan Palestina serta meneriakkan "Bebaskan Palestina" dalam protes tersebut, yang diselenggarakan oleh National Will Platform, sebuah koalisi yang terdiri dari lebih dari 300 kelompok pro-Palestina dan Islam.

Bilal Erdoğan, putra Presiden Recep Tayyip Erdoğan, menyampaikan pidato di hadapan massa, mendesak dukungan untuk Gaza dan mengutuk tindakan Israel di sana. Ia merujuk pada penggulingan Presiden Suriah Bashar Assad baru-baru ini oleh pasukan pemberontak.

"Umat Muslim di Suriah bertekad, sabar, dan mereka meraih kemenangan. Setelah Suriah, Gaza akan muncul sebagai pemenang dari pengepungan," katanya.

Video drone menunjukkan ribuan orang memenuhi jembatan dan distrik Eminönü serta Sirkeci yang berdekatan.

Presiden Erdoğan telah menjadi pengkritik keras serangan Israel di Gaza. [abc news]