Ilustrasi. (Foto: Netz.id)

DIALEKSIS.COM | Dunia - Puluhan anak di sebuah asrama sekolah diculik oleh sekelompok pria bersenjata di Nigeria pada Rabu (17/2) dini hari. Seorang siswa dilaporkan tewas dalam penculikan tersebut.

Saksi mata mengatakan pria bersenjata yang mengenakan seragam militer menggerebek asrama Sekolah Menengah Sains milik pemerintah Kagara, Nigeria sekitar pukul 2.00 pagi.

Sejauh ini belum diketahui berapa banyak anak dan staf sekolah yang diculik dalam penyerangan tersebut. Asrama itu menampung ratusan anak sekolah.

Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari mengutuk aksi penculikan tersebut.

"Presiden telah mengerahkan Angkatan Bersenjata dan polisi untuk memastikan semua tawanan segera dibebaskan dengan selamat," kata juru bicara kepersidenan Garba Shehu dalam sebuah pernyataan.

"Presiden juga telah mengirim tim kepala keamanan ke Minna, negara bagian Niger untuk mengoordinasikan operasi penyelamatan dan bertemu dengan pejabat negara, tokoh masyarakat, orang tua dan staf sekolah."

Abubakar Mohammed, seorang warga Kagara mengatakan bahwa seorang anak tewas di tangan pria bersenjata itu.

"Sekitar pukul 2 pagi, mereka menyerbu tempat tinggal staf sekolah," kata Mohammed kepada CNN yang mengatakan bahwa ia melihat satu mayat dibawa keluar oleh polisi dari asrama siswa.

"Mereka [pria bersenjata] memaksa anak-anak dan staf untuk membawa mereka ke asrama. Di sana mereka menculik para siswa bersama beberapa staf. Mereka membunuh seorang siswa di asrama dan polisi telah membawa jasadnya saat pagi hari," ucapnya.

Polisi masih berjaga-jaga di sekitar lokasi kejadian.

Mohammed mengatakan bahwa warga siaga setelah sempat mendapat peringatan terkait rencana penyerangan tersebut.

"Kira-kira kemarin malam, kami mendengar informasi bahwa para bandit akan datang ke Kagara, tapi kami tidak tahu kemana mereka akan melancarkan serangan. Nanti sekitar jam 10 malam, kami mendengar mereka baru saja di pinggiran Kagara, warga sempat panik," ucapnya.

Aksi penculikan terhadap siswa bukan yang pertama kali di Nigeria. Dua bulan lalu lebih dari 300 siswa diculik dalam sebuah penggerebekan di Kagara. Seluruh siswa berhasil dibebaskan dalam keadaan selamat [cnnindonesia.com].