Usai Masuk RS, Arab Saudi Buka Suara Kondisi Raja Salman
Font: Ukuran: - +
Raja Salman bin Abdulaziz. [Foto: Istimewa]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Arab Saudi buka suara soal kondisi Raja Salman bin Abdulaziz usai masuk rumah sakit pada Minggu (8/5/2022) sore.
Menurut kantor berita Saudi Press Agency (SPA) yang dikelola pemerintah, Raja Salman harus tinggal di rumah sakit selama beberapa hari untuk beristirahat setelah menjalani kolonoskopi pada Minggu sore.
Dikutip Reuters, Saudi memastikan hasil kolonoskopi Raja Salman baik-baik saja. Kolonoskopi merupakan prosedur pemeriksaan untuk mendeteksi luka, iritasi, polip atau kanker pada usus besar dan rektum, yaitu bagian paling bawah usus besar yang terhubung ke anus.
Meski begitu, Saudi tak membeberkan detail berapa lama Raja Salman akan menghabiskan waktu di rumah sakit.
Sabtu (7/5/2022) malam, SPA melaporkan bahwa Raja Salman dirawat di Rumah Sakit Spesialis Raja Faisal untuk menjalani pemeriksaan medis.
Meski begitu, Riyadh saat itu tak menjelaskan detail kondisi Raja dan jenis pemeriksaan yang dilakukan terhadap penguasa Kerajaan Saudi tersebut.
Raja Salman merupakan penjaga situs paling suci Islam, naik takhta menjadi Raja pada 2015 setelah menghabiskan lebih dari 2,5 tahun sebagai putra mahkota dan wakil perdana menteri.
Sebagai informasi, sebelumnya Raja Salman pernah menjalani operasi kandung empedu pada 2020 dan penggantian baterai alat pacu jantung pada Maret.
Raja Salman sudah lanjut usia dan kini berusia 86 tahun.
Sebelumnya juga, Raja Salman pun tak dapat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Dewan Kerja Sama Teluk yang diselenggarakan di Riyadh beberapa bulan lalu karena sakit. Kala itu Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MbS) yang menggantikan posisi sang ayah. (CNN Ind)